Berita

Ilustrasi:Net

Pertahanan

Terorisme Subur Karena Penanaman Pancasila Yang Salah

RABU, 23 MEI 2018 | 16:10 WIB | LAPORAN: SORAYA NOVIKA

. Pengamat terorisme dari ISESS Khairul Fahmi mengatakan salah satu penyebab suburnya pertumbuhan dan perkembangan terorisme di Indonesia justru berasal dari penanaman nilai Pancasila yang salah.

"Mungkin juga terjadi karena penanaman ideologi Pancasila yang terlalu formal," ujar Khairul dalam dialog kebangsaan tema 'Pengaruh Terorisme Terhadap Keamanan Pertahanan Nasional' di Media Center DPR, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/5).

Terlalu formal yang dimaksud Khairul adalah penanaman yang sekedar dibacakan saat seremonial tertentu saja, namun tidak dipelajari secara mendalam.


"Ya kita memang rutin baca Pancasila di seremonial-seremonial yang ada, tapi justru nilainya tidak mampu dipahami secara baik," tambahnya.

Selain penanaman nilai Pancasila yang salah, teknologi turut berperan dalam menyuburkan aksi terorisme itu sendiri.

"Yang jelas saya kira memang dilema hari ini mungkin tidak lepas dari komunikasi di dalam satu keluarga termasuk itu pengaruh teknologi," demikian Khairul. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya