Berita

Nikolas Maduro/RMOL

Dunia

Maduro: Saya Akan Terima Apapun Hasil Pilpres

SABTU, 19 MEI 2018 | 06:31 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

. Presiden Republik Bolivarian Venezuela Nikolas Maduro berjanji akan menerima apapun hasil pemilihan presiden yang akan diselenggarakan hari Minggu (20/5).

Janji itu disampaikannya di hadapan delegasi pemantau pemilu dari berbagai negara di Istana Miraflores, Jumat petang waktu Venezuela (18/5) atau Sabtu pagi waktu Indonesia (19/5).

Mengenakan stelan jas hitam, Maduro tampil tanpa beban dan bersahabat. Dia tak sungkan menyampaikan hal-hal ringan seperti dukungannya untuk FC Barcelona dan Messi.


Jumpa pers dilakukan di sebuah ruangan di lantai basement 3 di istana. Seluruh dinding ruangan ditutupi kain putih. Maduro duduk di atas platform. Sebuah bendera Venezuela dan lukisan Simon Bolivar berukuran besar diletakkan di belakangnya.

Puluhan wartawan meliput pertemuan itu.

Delegasi pemantau pemilu datang dari tak kurang 40 negara. Maduro memulai sambutannya dengan menyebutkan nama negara asal pemantau satu persatu.

Selesai menyapa tamu-tamunya, Maduro menjelaskan sedikit aspek teknis pelaksanaan pemilu. Dia menjelaskan urutan proses pemberian suara, yang sebetulnya sudah dipelajari pemantau dalam beberapa kegiatan sebelumnya.

Dari uraian mengenai aspek teknis itu, Maduro mengatakan, sistem pemilu yang dimiliki Venezuela memiliki derajat kepastian yang tinggi karena menggabungkan teknik digital dan surat suara yang dimasukkan ke dalam kotak.

Selanjutnya Maduro menguraikan serangan demi serangan yang disampaikan lawan-lawan politiknya termasuk Amerika Serikat.

Salah satu tuduhan yang kerap disampaikan lawan-lawannya itu adalah dirinya seorang diktator.

"Anda sekarang di Venezuela. Anda tahu seperti apa saya, dan apakah benar Venezuela dipimpin diktator," sebutnya.

Dia mempertanyakan sikap AS dan negara-negara lain terutama di Eropa yang menyudutkan Venezuela.

"Mengapa mereka terobsesi dengan Venezuela dan Maduro. Mengapa mereka tidak membahas krisis imigran atau pembantaian Israel atas rakyat Palestina di Gaza," urainya.

Maduro menegaskan, revolusi Bolivarian yang dimulai Komandante Hugo Chavez untuk kebaikan rakyat. Sebagai penerus Chavez, dia patuh pada jalannya revolusi.

"Di hadapan Anda semua saja berjanji akan menerima apapun hasil pemilu," demikian Maduro. [guh]

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya