Berita

Foto/Net

Dunia

Alasan Harus Mengenang Hari Nakba

SELASA, 15 MEI 2018 | 04:34 WIB

HARI Nakba bisa disebut sebagai hari noda hitam kelam bagi kemanusiaan di dunia. Sebuah bangsa yang hidup tenteram tiba-tiba ditindas dan diusir secara keji dan kejam.

Pengusiran itu hingga kini sudah berlangsung beberapa dekade sejak tanggal 15 Mei 1948. Nyarisnya, dunia hingga kini belum bisa berbuat apa-apa atas penindasan nyata yang tak sesuai landasan dasar bangsa Indonesia yang menentang segala bentuk penjajahan di muka bumi ini.

Untuk itu, ada beberapa alasan mengapa kita harus mengenang Hari Nakba dari tahun ke tahun di mana pun kita berada. Pertama, mengokohkan kembali umat Islam dan masyarakat independen di dunia  agar tetap bersatu dalam satu barisan untuk membela dan memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

Kedua, membentuk opini untuk mengambil simpati dunia terkait nasib bangsa Palestina. Dengan mengenang Hari Nakba, kita dapat mengingatkan kembali kepada masyarakat dunia bahwa bangsa Palestina hingga saat ini masih dijajah dan ditindas secara keji oleh Zionis Israel.
Sejak pengusiran pada tanggal 15 Mei 1948 yang kini disebut Hari Nakba, hak-hak rakyat Palestina dikebiri, termasuk hak untuk mendapatkan air bersih dan kehidupan yang layak.

Adapun alasan ketiga, peringatan Hari Nakba dapat mengingatkan kembali kepada masyarakat dunia bahwa jutaan warga Palestina hingga kini bernasib sebagai  pengungsi. Hingga saat ini pula pengusiran atas rakyat Palestina masih berlanjut.

Keempat, Hari Nakba mengingatkan kepada setiap generasi yang lahir di muka bumi ini untuk mengenang  bangsa Palestina yang masih terlilit oleh penjajahan. Ummat manusia independen tidak boleh lupa dengan Palestina dan Al-Aqsa. Karena itu, peringatan Yaum al-Nakba ini menjadi penting.

Dengan peringatan Yaum al-Nakba Palestina ada harapan untuk membentuk opini secara global terkait nasib tertindas bangsa Palestina dan kekejian Zionis Israel. Semua ini tentunya bisa mendorong lahirnya gerakan besar dalam upaya pembebasan Palestina.

Sedangkan poin kelima yang terakhir, peringatan Yaum al-Nakba menegaskan  kepada dunia bahwa pendirian sebuah rezim yang bernama Zionis Israel tidak sah karena dilakukan dengan penjajahan tanah, pengusiran dan pembantaian terhadap bangsa Palestina.

Karena itu, Zionis Israel untuk selamanya tidak akan dapat  merayakan kemerdekaannya karena selalu diganggu isu ketertindasan bangsa Palestina. Bagaimana mungkin sebuah negara berdiri di atas penindasan atas bangsa lain?!!Semoga kita selalu menjadi manusia yang menolak segala bentuk kezaliman dan penindasan di muka bumi ini. Amin [***]

Alireza Alatas
Pembela ulama dan NKRI/aktivis Silaturahmi Anak Bangsa Nusantara (Silabna)

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya