Berita

Setya Novanto/RMOL

Hukum

Berangkat Ke Sukamiskin, Novanto Doakan Orang-Orang Yang Menzaliminya

JUMAT, 04 MEI 2018 | 15:28 WIB | LAPORAN:

Terpidana kasus korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el), Setya Novanto telah dieksekusi ke Lapas Sukamiskin, Bandung.

Penampilan Novanto agak berbeda kali ini. Ia terlihat kasual dengan kaos warna hitam dibalut jaket, celana denim biru dan sepatu kets.

Sebelum berangkat, mantan ketua DPR itu menyempatkan salat Jumat bersama penghuni rutan cabang KPK yang lain.


Di depan pintu keluar rutan KPK sudah menanti banyak wartawan. Novanto pun berpamitan.

"Pertama-tama saya terima kasih kepada seluruh wartawan yang ada di KPK. Saya sekarang mau pamit. Saya dari kos-kosan, saya akan menuju ke tempat pesantren," ujarnya di Rutan Cabang KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/5)

Ia pun kembali menjelaskan bahwa dirinya akan banyak belajar dan berdoa selama menghuni Lapas Sukamiskin.

Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini juga mendoakan orang-orang yang menzaliminya selama ini diberipengampunan dari Sang Pencipta.

"Dan tentu bagi siapa-siapa saja yang menzalimi saya, saya mohon diberikan, dan biarlah saya sendiri yang dizalimi. Dan mudah-mudahan bahwa mereka yang menzalimi dimaafkan, dan tentu yang dizalimi dibalas oleh Allah SWT baik di dunia dan di akhirat. Sekali lagi saya mohon maaf sebesar-besarnya," ucapnya.

Setya Novanto resmi menyusul kedua terpidana kasus KTP-el lainnya yakni Irman dan Sugiharto di Lapas Sukamiskin, Bandung pada siang hari ini.

Ia divonis menjalani masa tahanan selama 15 tahun dan uang denda sebesar Rp 500 juta subsider tiga bulan. Novanto juga diwajibkan melunasi uang pengganti sejumlah 7,3 juta dolar AS dikurangi Rp 5 miliar yang sudah dikembalikan kepada pihak penyidik KPK dan dicabut hak berpolitiknya selama lima tahun. Atas vonis majelis hakim Tipikor Jakarta ini, jaksa KPK dan Novanto tidak melakukan banding. [wid]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya