Berita

Foto: RMOL

Nusantara

Wantimpres Minta Polisi Usut Tuntas Dugaan Persekusi Di CFD

SENIN, 30 APRIL 2018 | 20:54 WIB | LAPORAN:

Demokrasi sesungguhnya tidak mentolerir persekusi dan intimidasi sebagaimana yang diduga terjadi di ajang car free day (CFD) oleh massa yang mengenakan kaos bertuliskan #2019GantiPresiden terhadap beberapa orang yang mengenakan kaos bertuliskan #DiaSibukKerja.

Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Sidarto Danusubroto menjelaskan, perbedaan pendapat dalam demokrasi merupakan hal yang sangat lumrah. Namun perbedaan itu tak boleh direspon dengan kekerasan karena jelas bersebrangan dengan prinsip etika demokrasi dan juga hukum positif.

"Founding Fathers secara sadar sejak awal dibentuk Indonesia merupakan bangsa yang majemuk baik suku, agama, ras, bahasa dan golongan. Diharapkan hal tersebut dapat menjadi dasar kehidupan berbangsa dan bernegara, dimana kita wajib merawat toleransi dan tenggang rasa. Karena itu adalah Sunatullah," kata dia saat ditemui di kantornya, Jalan Veteran I, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (30/4).

Dalam ajang CFD kemarin, beberapa orang yang mengenakan kaos bertuliskan hashtag #DiaSibukKerja diduga diintimidasi oleh massa #2019GantiPresiden yang jumlahnya jauh lebih banyak.

Sidarto berharap, suasana politik yang semakin memanas menjelang pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2019 mendatang bisa diredam. Sebab, perdebatan yang tak disikapi dengan bijak bisa merusak moral anak bangsa.

Sidarto juga berharap semua pihak miliki kesabaran konstitusional dan memberikan kesempatan bagi Presiden Jokowi untuk menyelesaikan tugasnya hingga akhir masa jabatannya pada tahun 2019 nanti.

"Saya berharap Polri bisa meIakukan Iidik terhadap pelaku tindak pidana persekusi tersebut demi tegaknya hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku," tandasnya. [sam]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya