Berita

Foto: RMOL

Politik

Meski Terbentur Pendidikan, Joss Tetap Sodorkan Susi Ke Jokowi

SENIN, 23 APRIL 2018 | 14:17 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

UU 42/2008 tentang Pemilu Presiden dan Wakil Presiden akan menjadi ganjalan utama Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti untuk ikut berlaga di Pilpres 2019.

Sebab, UU ini mengatur mengenai syarat pendidikan minimum seorang calon presiden dan wakil presiden, yakni minimal berijazah SMA atau yang setara.

Namun demikian, halangan itu tidak menyurutkan langkah Relawan Jokowi-Susi atau Joss untuk tetap mendeklarasikan Susi sebagai cawapres pendamping Jokowi.


Koordinator Nasional Relawan Joss, Akbar Setiawan mengatakan bahwa relawan ini hanya bersifat membentuk opini kepada masyarakat bahwa Susi Pudjiastuti dengan segala prestasinya layak untuk menjadi cawapres.

"Terkait dengan status pendidikan Bu Susi, kami mengesampingkan itu. Tapi kami melihat prestasi beliau sehingga kami hanya mendorong itu," kata Akbar saat deklarasi Joss di salah satu restoran di Cikini, Jakarta, Senin (23/4).

Mengenai syarat yang telah diatur dalam UU itu, sambung Akbar, ia bersama relawan yang lain mengklaim akan memperjuangkan melalui jalur konstitusi untuk merubahnya.

"Mengenai syarat dan UU nya kami nanti menggulirkan untuk itu (tempuh jalur konstitusi). Terpenting adalah kami akan membuat opini bahwa Ibu Susi pantas untuk mendampingi Jokowi," tekannya.

Akbar mengaku, jumlah Relawan Joss ini baru berjumlah 20 orang lantaran baru berumur satu bulan. Kendati demikian, Relawan Joss ini, kata Akbar telah menyebar di beberapa provinsi di Indonesia. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya