Berita

Ahmad Riza Patria/Net

Politik

Jokowi Diingatkan, Elektabilitas Di Bawah 50 Persen Masih Mungkin Dikalahkan

SABTU, 21 APRIL 2018 | 22:29 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Partai Gerindra mengingatkan Presiden Joko Widodo tentang tingkat keterpilihan di beberapa lembaga survei yang masih di bawah angka 50 persen.

Politisi Gerindra Riza Patria menjelaskan, jumlah tersebut sangat aneh, mengingat sebagai inkumben Jokowi telah 3,5 tahun bekerja dan diliput oleh media setiap waktu.

"Hasil semua survei sampi hari ini elektabilitas pak Jokowi belum di atas 50 persen. Fakta inkumben yang di atas 65 persen saja masih mungkin dikalahkan,” kata dia di Jakarta, Sabtu (21/4).


Hasil survei Media Survei Nasional (Median) menempatkan elektabilitas Jokowi hanya 36,2 persen, sedangkan Prabowo dengan 20,4 persen.

Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) juga menempatkan elektabilitas Jokowi hanya 48,3 persen. Adapun elektabilitas Prabowo  di angka 21,5 persen.

Bagi Riza, kondisi tersebut terjadi lantaran publik kurang puas atas pemerintahan Jokowi. Pemerintahan yang  dinilai cukup baik tidak dapat menggambarkan dan memastikan Jokowi akan terpilih kembali.

"Dalam persoalan penegakan hukum yang terkesan tebang pilih dan kebebasan dalam berdemokrasi di era Jokowi, justru berbeda pada jaman Presiden SBY berkuasa dua periode," demikian anak buah Prabowo Subianto ini. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya