Berita

Retno Marsudi/Net

Politik

KBRI Damascus Terus Memantau Kemungkinan Adanya WNI Di Lokasi Konflik

SABTU, 14 APRIL 2018 | 19:01 WIB | LAPORAN:

Pemerintah melalui Kedutaan Besar RI di Damascus, Suriah terus memantau Warga Negara Indonesia di tengah konflik yang terjadi di negara tersebut.

Menteri luar negeri Republik Indonesia Retno Marsudi menyatakan KBRI Damascus terus memantau lokasi konflik dari kemungkinan adanya WNI.

Menurutnya bukan hanya KBRI Damascus, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan KBRI di wilayah Timur Tengah dan juga KBRI di kawasan Eropa dan Amerika Serikat terkait potensi WNI menjadi korban serangan.


"Perlu saya sampaikan bahwa ribuan WNI tinggal di Suriah. Tadi pagi saya sudah koordinasi dengan duta besar diseluruh dunia terutama di Damaskus, duta besar di wilayah Timur Tengah dan Dubes Eropa serta Dubes Washington D.C. Kita pantau terus situasi seperti apa dan WNI itu prioritas," ujar Retno Marsudi saat peluncuran aplikasi Safe Travel, Central Park, Jakarta Sabtu (14/4).

Rertno juga sangat menekankan prioritas keamanan ditujukan bagi para wanita dan anak-anak yang berada di daerah konflik tersebut.

"Semua pihak menahan diri dan menjunjung tinggi Piagam PBB yang mengedepankan perdamaian dunia. Sekali lagi proteksi pada masyarakat wanita dan anak-anak jadi prioritas sekarang," tutupnya.

Sebelumnya, Amerika Serikat dan sekutunya melepaskan pemboman pada Sabtu dini hari sebagai pembalasan atas dugaan serangan kimia oleh pemerintah Assad di kota Douma, 10 kilometer dari Damaskus, pekan lalu. [nes]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya