Berita

Foto: Humas Pertamina

Bisnis

Pertamina Dan Pemkab PPU Bentuk Tim Verifikasi Dampak Ceceran Minyak

JUMAT, 13 APRIL 2018 | 16:44 WIB

Setelah dibersihkan, Pertamina bersama pemerintah membentuk tim verifikasi pembersihan minyak Teluk Balikpapan untuk mengidentifikasi kondisi sisa ceceran minyak di sejumlah wilayah terdampak sejak Selasa (10/4) lalu.

Tim ini dibagi menjadi empat zona. Zona 1-3 berada di Balikpapan. Dan zona 4 berada di Kabupaten PPU tepatnya kelurahan Penajam.

Tim Pertamina yang terdiri dari tim kantor pusat dan tim Refinery Unit V Balikpapan hari ini mengadakan audiensi dan diskusi terkait penyusunan strategi pemulihan di Kel Penajam.


Region Manager Communication & CSR Kalimantan, Yudy Nugraha menjelaskan, dalam strategi ini ada beberapa tahapan yang dilakukan.

"Yang pertama adalah verifikasi kondisi awal, dilanjutkan dengan strategi pembersihan dan kemudian dilakukan kembali verifikasi pasca pembersihan," papar Yudi melalui keterangan tertulis.

Adapun tim verifikasi terdiri dari perwakilan pemerintah kabupaten, dinas terkait, Pertamina dan perwakilan masyarakat. Dalam menjalankan tugasnya, lanjut Yudi, tim verifikasi diberi formulir untuk mendeskripsikan kondisi yg dilihat secara visual di lapangan.

Aspek yang perlu dilihat di antaranya penampakan minyak di perairan dan di darat, dan dampak minyak yang terdapat di lokasi yang dipantau, misalnya apakah ceceran minyak masih menempel pada mangrove atau tidak.

Tim verifikator juga melakukan penilaian terhadap kondisi kebersihan di area yang dipantau sesuai dengan kriteria yang sudah ditetapkan.

"Kriteria ini diberi persentase dengan jangkauan 0 sampai dengan 100 persen," terangnya.

Range 0 sampai dengan 25 persen artinya terdapat banyak minyak di perairan dan bibir pantai dan terdapat banyak sisa minyak menempel pada dinding pemecah ombak dan mangrove. 76 sampai 100 persen artinya sudah tidak terlihat film dan sisa minyak di perairan dan bibir pantai dan tidak ada minyak menempel pada dinding pemecah ombak dan mangrove.

Paralel dengan verifikasi visual, Pertamina dan pemerintah tengah melaksanakan pengujian baku mutu air paska pembersihan. Ini dilakukan untuk mengetahui tercemar atau tidaknya air di wilayah tersebut sehingga dapat ditindaklanjuti sesuai kondisi.

Setelah menilai persentase kebersihan, tim kemudian menetapkan rencana kerja salah satunya menentukan area yang masih perlu dilakukan pembersihan dan identifikasi peralatan yang dibutuhkan.

Yudi menambahkan, sampai dengan hari ini (Jumat, 13/4), enam kelurahan dari 13 kelurahan terdampak sudah terverifikasi 100 persen. "Sisanya terus dilakukan pembersihan dengan target mencapai 100 persen," terangnya.

Pola-pola pemulihan yang efektif di enam kelurahan tersebut akan diterapkan pada kelurahan yang masih dalam proses pembersihan.

"Target akhir dari kegiatan pembersihan ini adalah mencapai prosentase kebersihan 100 persen. Setelah pembersihan dianggap selesai, kondisi kebersihan akan diverifikasi kembali untuk memastikan bahwa target tersebut sudah tercapai," pungkas Yudi.[wid/***]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya