Berita

Bambang Wuryanto/Net

Hukum

Bambang Pacul Dicecar Penyidik KPK Soal Lobi Suksesi Amran

SELASA, 03 APRIL 2018 | 21:57 WIB | LAPORAN:

Sekretaris Fraksi PDIP DPR, Bambang Wuryanto dicecar mengenai peranannya dalam kasus dugaan suap terkait proyek di Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Tahun Anggaran 2016.

Bambang yang diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Rudi Erawan itu juga ditanya mengenai pengawalan Amran Hi Mustary sebagai Kepala BPJN Wilayah IX meliputi Maluku dan Maluku Utara.

Saat menjadi saksi dipersidangan Amran, Rudi pernah menyatakan bahwa dirinya memperkenalkan Amran kepada Bambang. Perkenalan tersebut untuk mensukseskan Amran sebagai kepala BPJN Wilayah IX.


"Penyidik mendalami terkait peran saksi (Bambang) dan proses suksesi Amran Hi Mustary sebagai Kepala BPJN Wilayah IX meliputi Maluku dan Maluku Utara," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, saat dikonfirmasi, Selasa (3/4).

Pria yang akrab disapa Bambang Pacul itu membantah tidak pernah dikenalkan dengan Amran. Pengakuan tersebut diungkapkannya saat keluar dari Gedung KPK yang berada di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Amran HI Mustary merupakan terdakwa kasus suap Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang sudah divonis enam tahun penjara dan denda Rp800 juta subsider empat bulan kurungan.

Amran terbukti menerima uang dari Abdul Khoir guna mengupayakan usulan program pembangunan infrastruktur pada Kementrian PUPR di Maluku atau Maluku Utara. Kasus ini merupakan pengembangan dari perkara Amran Hi Mustari.

Selain Bambang, Rudi juga pernah mengaku pernah menemui Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dengan keperluan yang sama yakni meloby fraksi PDIP untuk merekomendasikan Amran kepada KemenPUPR sebagai kepala BPJN Wilayah IX. [nes]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya