Berita

Dunia

Austria Ogah Ikut-ikutan Usir Diplomat Rusia

SELASA, 27 MARET 2018 | 11:17 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Di tengah gelombang pengusiran diplomat Rusia pasca kasus serangan zat kimia terhadap eks agen ganda Rusia Sergei Skipal di Inggris beberapa waktu lalu, Austria memilih untuk tidak "ikut-ikutan".

Wina memilih untuk tidak mengusir diplomat Rusia sebagai tanggapan terhadap skandal tersebut.

Pemerintah Austria memilih untuk tetap menjaga dialog dengan Rusia secara terbuka daripada melakukan pengusiran.


Juru bicara pemerintah Austria Peter Launsky-Tieffenthal mengatakan bahwa Wina tidak akan mengambil tindakan apa pun di tingkat nasional.

"Kami tidak akan mengusir diplomat," tegasnya seperti dimuat Russia Today.

"Alasannya adalah bahwa kami bermaksud untuk tetap membuka saluran dialog dengan Rusia. Austria adalah negara netral dan semacam jembatan antara Timur dan Barat. Tapi kami mendukung keputusan untuk mengingat duta besar Uni Eropa dari Moskow," sambungnya.

Diketahui bahwa pasca skandal tersebut, telah ada lebih dari 20 negara di dunia, termasuk negara-negara Uni Eropa yang mengusir lebih dari 100 diplomat Rusia secara total. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya