Berita

Penerbangan dari India ke Israel lewat wilayah Saudi/Reuters

Dunia

Untuk Pertama Kalinya, Pesawat India Terbang Ke Israel Lewat Saudi

JUMAT, 23 MARET 2018 | 14:16 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Arab Saudi untuk pertama kalinya membuka wilayah udaranya untuk penerbangan komersial ke Israel dengan pene rbangan perdana terjadi pada Kamis (22/3), melibatkan penerbangan dari rute Air India antara New Delhi dan Tel Aviv.

Air India 139 mendarat di Bandara Ben Gurion di Tel Aviv setelah penerbangan lebih dari 7 jam melalui wilayah udara Arab Saudi. Ini menandai pergeseran diplomatik untuk Riyadh yang menurut Israel dimotori oleh keprihatinan bersama atas pengaruh Iran di wilayah tersebut.

"Ini adalah hari yang benar-benar bersejarah yang mengikuti dua tahun kerja yang sangat, sangat intensif," kata Menteri Pariwisata Israel Yariv Levin seperti dimuat Reuters.


Dia menambahkam bahwa menggunakan wilayah udara Saudi bisa memangkas waktu perjalanan ke India sekitar dua jam dan akan mengurangi harga tiket.

Riyadh belum secara resmi menegaskan pemberian hak overflight pesawat Air India. Sementara langkah itu mengakhiri larangan 70 tahun pada pesawat terbang ke atau dari Israel melalui wilayah udara Saudi, belum ada indikasi bahwa itu akan diterapkan untuk maskapai penerbangan Israel.

Air India Boeing 787-8 Dreamliner memasuki wilayah udara Saudi pada sekitar 1645 GMT dan melompati kerajaan di 40.000 kaki selama sekitar tiga jam, datang dalam 60 km (37 mil) dari ibukota Riyadh, menurut aplikasi pemantauan Flightradar. Kemudian menyeberangi Yordan dan Tepi Barat yang diduduki ke Israel. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya