Berita

Demontrasi Menuntut Pemerintah Menyelesaikan Konflik Agraria/Net

Politik

PAN: Jika Reformasi Pertanahan Ingin Berhasil, Selesaikan Dulu Konflik Agraria

KAMIS, 22 MARET 2018 | 00:03 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Konflik agraria yang terjadi di beberapa daerah harus diselesaikan oleh negara. Sejatinya hal itu menjadi tolok ukur keberhasilan reformasi agraria di Indonesia.

Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PAN Mohammad Hatta menilai komitmen pemerintah sudah sangat baik untuk menyelesaikan konflik agraria melalui reformasi pertanahan.

Namun, pemerintah harus menegakan kepada pengusaha bahwa reformasi pertanahan yang dilakukan untuk menyelamatkan hak rakyat. Jangan sampai, reformasi pertanahan berjalan konflik masyarakat atas tanah yang digarap oleh investor di bidang perkebunan masih berlanjut.

"Para pengusaha yang memiliki tanah sedikit banyaknya ada yang menggunakan hak masyarakat. Apa ruginya kalau diberikan sedikit ke masyarakat," ujar Hatta usai diskusi publik bertajuk 'Setifikasi Tanah: Manipulasi atau Reformasi Agraria' di DPP PAN, Jakarta, Rabu (21/3).

Hatta mengaku mengakui keberhasilan presiden Jokowi saat memberikan tekanan terhadap pengusaha di Solo terkait program reformasi pertanahan. Namun ketika menjadi presiden, tekanan ini berkurang.

Menurut Hatta, pembagian sertifikat itu adalah langkah terakhir. Ia memberi saran seharusnya Indonesia bisa mencontoh negara-negara yang berhasil dalam reformasi pertanahan, semisal negara Jepang dan Korea, yang lebih menekankan hak rakyat dan menyelesaikan konflik agraria baru pembagian sertivikat tanah.

"Sudah cukup baik komitmen Presiden Jokowi buat land reform. Tetapi tetap menekankan kepada pengusaha harus dilakukan buat menyelamatkan hak rakyat. Hak rakyat yang dizalimi harus dikembalikan dulu jika reformasi pertanahan ingin berhasil," ujarnya. [nes]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya