Berita

Hukum

KPK Periksa Ketua KPU Sultra Terkait Suap Walikota Kendari

SELASA, 20 MARET 2018 | 13:16 WIB | LAPORAN:

. Penyidik KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap Ketua KPU Sulawesi Tenggara Hidayatullah, di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (20/3).

Jurubicara KPK Febri Diansyah mengatakan pemeriksaan terhadap Hidayatullah terkait kasus dugaan suap yang melibatkan Walikota Kendari Adriatma Dwi Putra.

"Hidayatullah dipanggil untuk melengkapi berkas perkara tersangka ADR," sebut Febri kepada wartawan, Selasa (20/3).


Dari jadwal yang diterima, penyidik KPK hari ini juga akan memeriksa satu orang Staf Keuangan PT Sarana Perkasa Eka Lancar atas nama Suhar sebagai saksi untuk Adriatma.

Adriatma diduga menyuruh orang untuk menyembunyikan uang Rp 2,8 miliar untuk biaya kampanye ayahnya, Calon Gubernur Sultra yang juga mantan Wali Kota Kendari periode 2007-2012 dan 2012-2017 Asrun. Posisi Asrun pun digantikan oleh anaknya Adriatma.

Diduga dana itu diminta kepada rekanan kontraktor jalan dan bangunan di Kendari sejak tahun 2012, yakni Direktur Utama (Dirut) PT SBN Hasmun Hamzah.

Januari 2018, PT SBN menang atas lelang proyek jalan Bungkutoko-Kendari New Port senilai Rp60 miliar. Diduga karena balas jasa, Hasmun bersedia memberikan uang dana kampanye itu.

Selain Adriatma, Asrun, dan Hasmun, komisi antirasuah juga menetapkan mantan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kendari Fatmawati Faqih sebagai tersangka.

Adriatma, Asrun dan Fatmawati, yang diduga sebagai penerima uang dijerat‎ Pasal 11 atau Pasal 12 huruf a atau huruf b UU Pemberantasan Tipikor Juncto Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP.

Sementara itu Hasmun yang diduga sebagai pemberi dijerat melanggar Pasal 5 ayat (1) huruf a atau huruf b atau Pasal 13 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. [rus]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya