Berita

Setya Novanto/RMOL

Hukum

Setnov Tidak Tahu Dokter Bimanesh Palsukan Data Medis

KAMIS, 08 MARET 2018 | 14:59 WIB | LAPORAN:

. Terdakwa kasus korupsi KTP elektronik Setya Novanto mengaku tidak tahu-menahu jika dr. Bimanesh Sutardjo memalsukan data medisnya.

Bimanesh, dokter RS Medika Permata Hijau Jakarta bersama pengacara Fredrich Yunadi ditetapkan tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana mencegah, merintangi, atau menggagalkan penyidikan kasus KTP-el dengan tersangka Setya Novanto.

"Waduh, saya kok malah enggak tahu, kalau saya dari awal sudah ada data medis, dari awal saya nggak tahu kalau palsu," kata Setnov sapaan akrab mantan Ketua DPR itu di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (8/3).


Setnov menjelaskan dokter yang hari ini menjalani sidang pertama baru ditemuinya saat sadar dari pingsan di RS pasca kecelakaan.

"Saya benar-benar enggak tahu, ya saya ketemu pas lagi pingsan terus bangun sudah ada dokter dijelaskan Bimanesh cuma hanya dua menit sudah itu terus besoknya sebentar," tukasnya.

Bimanesh adalah dokter yang diduga telah bersekongkol dengan pengacara Setya Novanto saat itu yakni Fredrich Yunadi untuk memalsukan rekam medis Setnov untuk menghambat pemeriksaan KPK.

Mereka disangkakan melanggar Pasal 21 UU No 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dalam UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Juncto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya