Berita

Pengungsi Rohingya/Net

Dunia

PBB: Pembersihan Etnis Rohingya Di Myanmar Belum Usai

RABU, 07 MARET 2018 | 06:50 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Myanmar belum menghentikan pembersihan etniknya terhadap orang-orang Rohingya di negara bagian Rakhine.

Begitu kata seorang pejabat hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada hari Selasa (6/3).

Pembersihan etnis Rohingya dari Myanmar berlanjut, "kata asisten sekretaris jenderal PBB untuk hak asasi manusia, Andrew Gilmour.


Penilaian utusan PBB terhadap sebuah kampanye teror dan kelaparan yang terus berlanjut terjadi enam bulan setelah sebuah tindakan keras militer menyebabkan eksodus massal Muslim Rohingya.

Saya tidak berpikir kita bisa menarik kesimpulan lain dari apa yang telah saya lihat dan dengar di Cox's Bazar," tambahnya, merujuk pada sebuah distrik di Bangladesh selatan yang merupakan tempat tinggal sebagian besar pengungsi.

"Sifat kekerasan telah berubah dari pemecatan dan pemerkosaan darah yang hiruk pikuk tahun lalu ke kampanye teror yang intensitasnya lebih rendah dan kelaparan yang memaksa," kata Gilmour setelah berbicara dengan Rohingya yang baru tiba di kamp-kamp pengungsi yang penuh sesak, seperti dimuat AFP.

Sekitar 700.000 orang telah melarikan diri ke negara tetangga Bangladesh sejak Agustus. Sejak saat itu mereka telah menceritakan pembunuhan, pemerkosaan dan pembakaran oleh tentara dan warga negara.

Militer Myanmar mengatakan bahwa pihaknya memerangi militan Rohingya dan menyangkal menargetkan warga sipil di negara bagian Rakhine.[mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya