Berita

Donald Trump/Net

Dunia

Tingkat Penerimaan Trump Sebagai Presiden Semakin Merosot

SENIN, 26 FEBRUARI 2018 | 13:06 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Peringkat persetujuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump merosot dalam jajak pendapat teraru CNN yang dilakukan oleh SSRs.

Dalam jajak pendapat itu ditemukan bahwa peringkat penerimaan Trump sebagai presiden Amerika Serikat mencapai 35%, turun lima poin dari bulan lalu. Angka itu juga merupakan level terendahnya.

Trump juga memperoleh penilaian terendahnya di antara para Republikan, meskipun dia masih dipandang positif di antara partisan partainya sendiri.


Secara keseluruhan, 80% anggota Republik yang percaya diri mengatakan bahwa mereka menyetujui Presiden, satu poin di bawah angka terendah sebelumnya 81%, yang terjadi pada akhir September tahun lalu.

Hanya 13% anggota Partai Republik yang mengatakan bahwa mereka tidak menyetujui kinerja Presiden.

Sementara di sisi Demokrat, persetujuan untuk Presiden hanya 5% dan 35% di antara orang-orang independen.

Temuan ini mengikuti beberapa minggu berita negatif yang tajam mengenai Trump dan Gedung Putih seperti penerapan kebijakan baru untuk menangani jarak jauh keamanan sementara, dan berita bahwa beberapa staf Gedung Putih mengundurkan diri setelah tuduhan kekerasan dalam rumah tangga

Peringkat persetujuan Trump terus tertinggal dibanding presiden sebelumnya yang diukur pada saat yang sama di masa jabatan mereka.

Peringkat penerimaan Trump saat ini berdiri 12 poin di belakang angka terendah sebelumnya sebesar 47% yang ditetapkan oleh Ronald Reagan pada titik ini pada tahun 1982 dan oleh Jimmy Carter pada awal 1978. Barack Obama adalah satu-satunya presiden modern lainnya yang memegang peringkat persetujuan di bawah 50% pada saat ini.

Polling CNN dilakukan oleh SSR pada tanggal 20-23 Februari di antara sampel nasional acak dari 1.016 orang dewasa melalui sambungan telepon rumah atau ponsel oleh pewawancara langsung. Hasil untuk sampel lengkap memiliki margin kesalahan sampling plus atau minus 3,7 poin persentase. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya