Berita

Putin/Net

Dunia

Capres-capres Rusia Mulai Tebar Janji Kampanye

RABU, 21 FEBRUARI 2018 | 14:34 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Video kampanye untuk kandidat presiden Rusia sudah mulai berjalan di TV dan internet.

Para capres memberikan janji kampanye mulai dari kekuatan dan stabilitas bangsa hingga perubahan radikal dalam kehidupan mereka.

Capres Sergey Baburin dari partai politik All-Russian People's Union menekankan etnisitas Rusia-nya dan memprioritaskan nilai-nilai keluarga dalam kampanyenya.


"Pilihan Rusia adalah mencintai anak-anak, menghargai keluarga dan membantu orang tua," katanya dalam satu video.

"Orang Rusia adalah seseorang yang diterima oleh orang Rusia," katanya dalam kampanye berebda.

Slogan pemilihan yang diusung Baburin adalah "Pilihan Rusia untuk Rusia". Slogan itu menurut sejumlah pengamat adalah usaha untuk mempengaruhi pemilih yang sadar etnik. Etnis Rusia berjumlah sekitar 80 persen dari populasi Federasi Rusia.

Baburin memulai karirnya di masa Uni Soviet dan didukung oleh partai All-Russian People's Union. Partai tersebut menggambarkan dirinya sebagai konservatif nasionalis, dan program Baburin dibangun di seputar proteksionisme ekonomi dan dukungan sosial yang kuat, serta reformasi konstitusional yang berusaha beralih dari presiden ke sebuah republik parlementer.

Sementara itu capres Partai komunis Pavel Grudinin mengklaim dalam videonya bahwa perusahaan pertanian Farm Lenin State yang ia jalankan sebelum mengejar karir politiknya adalah sebuah pulau sosialisme di Rusia modern.

Dalam video kampanyenya, dia memberikan pemandangan indah bangunan tempat tinggal dengan klaim gaji tinggi, perawatan kesehatan gratis, kredit tanpa bunga dan tunjangan lainnya bagi pekerja.

Grudinin sendiri muncul dalam video di samping monumen Vladimir Lenin dan berjanji untuk membangun kembali negara tersebut dengan menggunakan perusahaannya sebagai model. Video tersebut diakhiri dengan slogan "Pavel Grudinin, presiden yang sedang ditunggu Rusia."

Grudinin sebelumnya pernah menyatakan bahwa tidak penting apa sertifikat partai yang dipegang, yang penting adalah bagaimana Anda melihat diri Anda sendiri.

Capres lain, yang juga adalah Kepala Partai Demokrat Liberal Rusia, Vladimir Zhirinovsky, menggunakan videonya untuk menekankan masalah yang ada yang dihadapi oleh bangsa, seperti kemiskinan, inflasi dan umum "humilitasi rakyat".

Veteran politik itu kemudian membuat penampilan pribadi, menjanjikan untuk membekukan harga konsumen untuk bahan makanan penting dan benar-benar menghilangkan kemiskinan, kelaparan dan pengangguran.

Dalam video lain Zhirinovsky mengatakan bahwa dia akan mengubah sistem ujian sekolah, sekaligus memperbaiki persediaan rumah penuaan dan membangun rumah baru.

"Mari membuat lompatan maju yang kuat bersama" adalah slogan bagi Demokrat Liberal.

Sementara video kampanye Vladimir Putin yang berjalan pada hari pertama tidak menunjukkan wajahnya atau menyebutkan namanya, video tersebut menjalankan salah satu pidato incumbent di latar belakang sambil menampilkan gambar dari berbagai bangunan dan struktur yang mencolok yang didirikan di negara ini dalam beberapa tahun terakhir.

Termasuk dari gambar yang ditampilkan adalah stadion kota di Kazan atau jembatan utama yang menghubungkan kota Vladivostok dengan pulau Russky.

Slogan yang diusung Putin berbunyi "Presiden kuat, Rusia yang kuat".

Video lain secara singkat menunjukkan sosok Putin, namun dengan cepat beralih ke gambar monumen dan bentang alam yang indah dengan narasi yang mengatakan bahwa "presiden yang kuat" akan memastikan perlindungan dan dukungan untuk semua lapisan masyarakat, serta perkembangan yang umumnya sukses di negara ini.

Sejumlah kandidat lainnya juga mulai memunculkan video dan memberikan janji-janji kampanyenya. Demikian seperti dimuat Russia Today. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya