Berita

Daftar hitam/Net

Dunia

Pemimpin Hamas Masuk Daftar Hitam Teror AS

KAMIS, 01 FEBRUARI 2018 | 07:57 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Amerika Serikat menempatkan pemimpin gerakan perlawanan Islam Palestina, Hamas yakni Ismail Haniyeh dalam daftar hitam teror dan menjatuhkan sanksi kepadanya pekan ini.

"Dia dilaporkan telah terlibat dalam serangan teroris terhadap warga Israel. Hamas telah bertanggung jawab atas 17 kelahiran Amerika yang tewas dalam serangan teroris," kata pernyataan tersebut tanpa memberikan bukti untuk mendukung klaim tersebut seperti dimuat Press TV.

Selain masuk daftar hitam teror, Haniyeh juga ditempatkan dalam daftar hitam sanksi Departemen Keuangan Amerika Serikat yang berarti bahwa semua asetnya yang berbasis Amerika Serikat akan diblokir dan Amerika Serikat melarang perusahaan dan individu Amerika melakukan bisnis dengannya.


Langkah Amerika Serikat ini semakin meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut setelah pengakuan Washington terhadap Yerusalem sebagai ibukota Israel serta upaya pemindahan Kedutaan Besar Amerika Serikat dari Tel Aviv ke Yerusalem.

Menanggapi hal tersebut, pihak Hamas menegaskan bahwa gerakan perlawanannya terhadap Israel tidak akan terhalangi oleh pemblokiran itu.

"Kebijakan Zionis ini didukung oleh Amerika Serikat tidak dapat dihadapkan kecuali jika kita menyalakan sebuah intifada baru (pemberontakan)," kata seorang jurubicara Hamas.

"Kami menolak dan mengutuk keputusan tersebut dan kami melihatnya sebagai cerminan dominasi oleh sekelompok Zionis keputusan Amerika," tegasnya. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya