Berita

Foto/Net

Nusantara

10 Ulama Muda Muhammadiyah Dijanjikan Beasiswa Ke Turki

RABU, 31 JANUARI 2018 | 06:33 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Direktur Akademia Islamia Istanbul Turkey, Dr Ounis al Mabruk turut hadir dalam Kongres Ulama Muda Muhammadiyah (KUMM) yang digelar di Aula Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Selasa (30/1).

Dr Ounis al Mabruk dibawa oleh Ustaz Adi Hidayat, ulama muda yang saat ini tengah populer di masyarakat. Ustaz Adi yang merupakan kader Muhammadiyah ini memang diagendakan untuk menjadi pemateri dalam acara pertemuan ulama muda Muhammadiyah se-Indonesia tersebut.

Para peserta antusias mendengarkan paparan dari Dr Ounis al Mabruk yang menggunakan Bahasa Arab. Menariknya, pada saat menyampaikan materi, Ustaz Adi Hidayat, juga menyampaikan materi hampir semuanya dengan Bahasa Arab.

"Peserta sangat antusias. Dr Ounis dan peserta saling berbagi informasi tentang kondisi dan tantangan umat Islam di Indonesia dan Turki," kata Ketua PP Muhammadiyah bidang Dakwah Abrar Aziz.

Abrar yang juga Ketua Pelaksana KUMM menambahkan, para ulama muda Muhammadiyah tersebut juga menanyakan peluang belajar di Turki. Dr Ounis memberikan informasi beasiswa, tapi tidak mendetail.

Abrar menjelaskan, dalam pertemuan dengan Ketua PP Muhammadiyah Prof. Yunahar Ilyas usai shalat magrib barulah Dr Ounis menjanjikan beasiswa kepada kader Muhammadiyah untuk belajar di Turki.

"Pertama dia menawarkan kerja sama antara lembaga yang dia pimpin dengan kampus Muhammadiyah sama twin program. Kedua, dia menawarkan short course selama setahun untuk 10 kader Muhammmadiyah tahun depan," ujarnya.

Abrar sendiri mengucapkan terima kasih kepada Ustaz Adi Hidayat yang telah bersedia hadir untuk menjadi pembicara. Apalagi dengan membawa tokoh dari Turki.

"Terima kasih untuk Ustaz Adi Hidayat, juga untuk KH Faturrahman Kamal (Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah), KH Ghofar Ismail (Wakil Ketua Majelis Tarjih) yang sudah memberikan wawasan dan dorongan kepada ulama muda Muhammadiyah untuk terus berdakwah. Termasuk Prof. Yunahar dan Menteri Agama yang telah membuka acara ini," tandasnya. [nes]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya