Berita

Raja Mohammed VI/Net

Dunia

Raja Mohammed VI Pimpin Proyek Percepatan Industri Di Maroko

SENIN, 29 JANUARI 2018 | 14:38 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Raja Maroko, Raja Mohammed VI memimpin upacara presentasi pelaksanaan regional Rencana Percepatan Industri 2014-2020 di wilayah Souss-Massa di Agadir akhir pekan kemarin. Dalam kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan delapan kesepakatan dan sebuah protokol terkait.

Proyek industri Souss-Massa yang memulai implementasi regional dari strategi industri nasional adalah bagian dari visi kerajaan yang menganjurkan pembangunan teritorial yang adil, seimbang dan inklusif yang disesuaikan dengan kekhasan dari masing-masing daerah melalui penyebaran proses regionalisasi yang maju.

Proyek ini bertujuan untuk menjadikan kawasan ini sebagai tiang ekonomi yang mampu menciptakan lapangan kerja, mempromosikan kekayaannya, mendukung sektor produktifnya untuk memastikan pertumbuhan inklusif untuk melayani warga negara.


Di awal pembukaan upacara, sebuah film institusional diputar yang menyoroti momentum perkembangan kerajaan selama dekade terakhir, terutama melalui proyek-proyek strategis yang terkait dengan berbagai sektor seperti infrastruktur, pelatihan, industri, energi terbarukan.

Menteri Perindustrian, Investasi, Perdagangan dan Ekonomi Digital, Moulay Hafid Elalamy, menekankan dalam sebuah pidato kepada Raja Mohammed VI bahwa sektor industri mengadopsi pendekatan regional, sesuai dengan instruksi kerajaan yang tinggi, untuk mengidentifikasi kegiatan produktif lebih dekat kepada warga negara, serta untuk memanfaatkan potensi semua daerah.

Rencana Percepatan Industri didasarkan pada pencapaian besar dan proyek penataan yang dilakukan di bawah kepemimpinan Raja Mohammed VI untuk memulai pelaksanaan regionalnya dan memungkinkan daerah-daerah, masing-masing sesuai dengan kekhasannya, untuk menjadi tuan rumah kegiatan produktif, menciptakan lapangan kerja dan kekayaan yang bermanfaat bagi masyarakat setempat. [mel]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya