Berita

Bisnis

PLN Tambah Lampu Hias Taman DKI

Ramaikan Asian Games
SENIN, 29 JANUARI 2018 | 08:32 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN/Persero) Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) menggandeng pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta untuk menambah penerangan di hampir seluruh taman.

General Manajer PLN Dis­tribusi Jakarta Raya, M. Ikhsan Asaad mengatakan, taman-taman di kawasan DKI Jakarta perlu ditambah penerangannya karena beberapa masih nampak gelap. Bertambahnya lampu hias selain untuk memberi fasilitas bagi masyarakat, penerangan sekaligus menyambut event Asian Games 2018.

"Saya akan kasih lampu tapi bertahap ya, kita minta me­mang taman yang diberikan lampu hias ini taman yang be­rada di pusat kota karena itu kan tempat rekreasi keluarga dan masyarakat," ujarnya ke­pada Rakyat Merdeka usai acara peresmian Taman Lampu, di Taman Mataram, Jakarta, akhir pekan lalu.


Dia menyebut lampu yang dipasang untuk menghiasi dan menerangi taman tidak meng­gunakan lampu yang menyedot energi besar. PLN Disjaya me­manfaatkan lampu jenis Light Emitting Diode (LED) yang memiliki daya tahan lebih lama dan hemat energi.

"Ini jenis LED, maka malam hari masyarakat tidak perlu khawatir takut sama gelap kar­ena nanti akan tambah terang," katanya.

Daya yang dibutuhkan untuk menerangi dan menghiasi taman sekitar 9 ribu watt.

Setelah menerangi taman Mataram, sasaran selanjutnya yang akan dipasok lampu LED oleh PLN Disjaya adalah Ta­man Suropati lalu diikuti Taman Ayodya. Masyarakat sekitar pun bisa memanfaatkan fasilitas ini sebaik-baiknya. "Kita bukan sekedar pabrik setrum tapi ada tanggungjawab yang berman­faat," katanya.

Dia menegaskan lampu pen­erangan ini sekaligus untuk mendukung program pemerintah yang ingin mensukseskan Asian Games 2018. Menurutnya, per­helatan olahraga terbesar di Asia ini perlu dibuat semarak.

"Kita minta Pak Wakil Guber­nur (Wagub) DKI Jakarta untuk menambah terang taman dan gedung-gedung. Ini kan event Asian Games sudah dekat ya tapi atmosfer acara itu belum kelihatan," imbuhnya.

Menurutnya, Momentun Asian Games yang belum tentu dirasa­kan 40 tahun sekali, sudah sehar­usnya Jakarta menyambutnya dengan menerangi lampu dan gedung dengan meriah. Apalagi nanti banyak perwakilan negara di Asia yang ikut hadir.

"Saya pikir kita harus dukung karena menyangkut nama besar bangsa kita," ujar Ikhsan.

Di tempat yang sama Wagub DKI Jakarta, Sandiaga S Uno mengapresiasi inisiasi PLN Disjaya yang mau terlibat dalam upaya menata dan mempercantik wajah Ibu Kota. Penerangan di taman bisa mencegah muda-mudi untuk bertindak asusila.

"Pokoknya Jakarta harus benderang aja, dulu ni Taman tempat saya pacaran nanti kalau terang anak zaman now nggak ada yang mau pacaran ya kan," kata Sandi.

Dia pun berjanji memberi­kan izin kepada PLN Disjaya untuk memberikan lampu di banyak Taman. Menurut Sandi, Kalau terang bisa membuat masyarakat lebih nyaman dan merasa aman.

"Nanti akan kita koordinir taman mana saja yang akan di­pasang lampu," janjinya.

Dia berharap warga bisa men­jaga keindahan taman dan lam­pu. Jangan sampai Asian Games belum digelar tapi lampu hias sudah rusak.

"Kita juga akan menghimbau agar lampu ini bisa dijaga oleh warga agar tidak dirusak. Untuk taman park itu konsep kami, bukan garden jadi disini tempat yang nyaman untuk berinter­aksi," tuturnya. ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya