Berita

Net

Politik

Bawaslu Belum Tindaklanjuti Dugaan Mahar Politik

JUMAT, 26 JANUARI 2018 | 08:30 WIB | LAPORAN:

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengaku belum menindaklanjuti pernyataan Ketua Umum Kadin Jawa Timur La Nyalla Mattalitti soal mahar politik.

"Sampai hari ini memang sudah diundang tiga kali (La Nyalla) tapi belum pernah hadir. Pernyataannya itu jadi informasi awal saja dan belum bisa kami tindak lanjuti ke proses penyidikan," jelas Ketua Bawaslu Abhan di Jakarta, Jumat (26/1).

Menurut Abhan, pihaknya tidak bisa melakukan penyidikan tentang dugaan mahar politik yang diminta Partai Gerindra kepada La Nyalla, mengingat tidak adanya laporan maupun bukti yang memperkuat.


Dia mengatakan bahwa Bawaslu sudah memiliki itikad baik untuk mengungkap dugaan politik uang dengan memanggil La Nyalla untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut, namun upaya tersebut tidak mendapatkan respons dari mantan ketua PSSI tersebut.

Tidak adanya laporan juga menjadi hambatan bagi Bawaslu untuk melakukan penyelidikan dugaan penerimaan politik uang oleh Partai Hanura. Masalah mahar sempat membuat internal Hanura terpecah hingga melayangkan mosi tidak percaya kepada Ketua Umum Oesman Sapta Odang.

"Kalau ada yang melaporkan bagus tapi karena tidak ada, kita tunggu dulu," kata Abhan.

Bawaslu memang memiliki kewenangan untuk melakukan investigasi secara mandiri tanpa menunggu laporan terlebih dulu. Namun, hal itu tetap harus didasarkan bukti dan informasi yang jelas.

"Makanya masyarakat yang mengetahui adanya mahar politik bisa melaporkan hal ini ke Bawaslu," demikian Abhan. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya