Berita

Bisnis

Jaya Suprana Bantu Pengojek Pangkalan Bentuk Koperasi

RABU, 24 JANUARI 2018 | 13:35 WIB | LAPORAN:

Perjuangan para pengojek pangkalan selama 2,5 tahun akhirnya membuahkan hasil. Kini mereka punya koperasi.

Bermula dari keprihatinan Jaya Suprana yang ikut merasakan keresahan para pengemudi ojek pangkalan yang lahan nafkah mereka terdesak oleh transportasi berbasis aplikasi di tahun 2015. Saat itu suasana cukup genting sebab masalah priuk nasi, bahkan sampai terjadi pengeroyokan dan ancaman pembunuhan.

Melalui seorang sahabat yang berbaik hati dan ikut peduli, Ilarius Wibisono, para kepala pengemudi ojek pangkalan diundang dan diajak rembugan di Studio Jaya Suprana di MOI, Kelapa Gading.


Prof. Dr. Sri Edi Swasono yang diundang Jaya Suprana juga datang memberikan masukan kepada mereka tentang pentingnya membentuk koperasi. Lalu ada begawan marketing, Hermawan Kertajaya yang khusus diminta Jaya Suprana untuk memberikan pelatihan pemasaran selama tiga hari secara cuma-cuma di kantor Mark Plus.

Jaya Suprana bahkan menghadap Tommy Winata untuk memohon bantuan. Dari situ, Tommy Winata segera memerintahkan Direktur Bank Artha Graha, Indra S Budianto untuk membina mereka didampingi oleh Wibisono dan Ferry.

Kini, anggota Koperasi Ojek Pangkalan sudah mencapai 400 orang dan Djamil didaulat sebagai bapak angkat Asosiasi Ojek Pangkalan (ASOI).

Tidak hanya membina, Bank Artha Graha juga menyalurkan bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada KOPI. Dengan KUR dari Bank Artha Graha, para anggota KOPI sudah bisa mencicil motor baru yang lebih layak, seragam, jaket, serta helm.

Para pengojek pangkalan sangat bersyukur ada Jaya Suprana yang peduli terhadap nasib mereka. Bahkan mendorong mereka meningkatkan kualitas kerja agar bisa bersaing dengan ojek berbasis aplikasi dari korporasi raksasa.

Barangkali diantara para pembaca ada yg tergerak untuk membantu pembuatan aplikasi dan legalitas KOPI? Bisa kontak Jamil di nomor +62 859 35175133.[wid]




Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya