Berita

Foto/RMOL

Nusantara

Geruduk Balaikota, Sopir Angkot Tuntut Anies Buka Akses Jalan Jatibaru Raya

SENIN, 22 JANUARI 2018 | 12:16 WIB | LAPORAN:

. Ratusan sopir angkot yang biasa beroperasi di daerah Tanah Abang menggeruduk Balaikota DKI Jakarta, di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (22/1).

Perwakilan dari sopir angkot, Andreas mengatakan bahwa kedatangan mereka untuk menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan guna memprotes kebijakan penataan kawasan Pasar Tanah Abang.

Dimana, salah satu ruas jalan, yakni Jalan Jatibaru Raya ditutup untuk memberikan kesempatan bagi pedagang kaki lima (PKL) menjual barang dagangan mereka.


"Jadi jalan itu disalahfungsikan. Jadi kami menuntut untuk jalan di sekitar Tanah Abang itu difungsikan kembali ke fungsinya semula," tegasnya di lokasi.

Pasalnya, menurut mereka, jalan tersebut harusnya digunakan untuk para pengendara kendaraan sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Daerah DKI Nomor 8/2007 tentang Ketertiban Umum Pasal 27.

"Bahkan trotoar untuk pejalan kaki harusnya untuk tempat jalan, jalan harusnya untuk jalan raya bukanlah untuk berdagang," tegasnya.

Ditegaskannya kebijakan Anies itu tidak hanya merugikan para sopir angkot yang penghasilannya menurun hingga lebih dari 50 persen, tapi juga warga sekitar.

"Kita minta audiensi dengan Pak Gubernur. Kalau pun dia enggak mau itu urusan dia. Tapi kita akan menemui DPRD, karena wakil kami kan di DPRD. Kami minta mereka menggunakan hak interpelasi memanggil gubernur untuk mengoreksi kebijakan yang sudah ada," pungkas Andreas.

Pemrov DKI Jakarta menutup sebagian ruas Jalan Jati Baru Raya untuk digunakan sebagai tempat berjualan pedagang kaki lima (PKL) dari pukul 08.00 WIB sampai 18.00 WIB. Para sopir angkot dan warga sekitar pun terpaksa harus mencari jalan alternatif.

Kebijakan ini diambil karena Pemrov DKI mau menata kawasan Pasar Tanah Abang. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya