Berita

Korsel dan Jepang/Net

Dunia

Jepang Persiapkan Skenario Evakuasi Warganya Di Korsel Jika Ada Krisis

SELASA, 16 JANUARI 2018 | 13:56 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pemerintah Jepang tengah mempelajari cara untuk mengevakuasi sekitar 60 ribu warga negaranya dari Korea Selatan jika kondisi krisis terjadi hingga mengakibatkan penutupan bandara.

Menurut media Jepang yang dimuat ulang Reuters awal pekan ini, pemerintah Jepang bekerja pada skenario dimana krisis di Korea Selatan di mana bandara di tutup dan Jepang menjalankan rencana untuk mengevakuasi warga Jepang di sana melalui kota pelabuhan di selatan, Busan.

Warga Jepang kemudian akan dievakuasi dengan menggunakan kapal militer milik Amerika Serikat dan Jepang yang juga berfungsi sebagai penampungan sementara.


Kapal itu kemudian akan membawa warga negara Jepang dan juga Amerika Serikat dari Busan ke kepulauan Tsushima Jepang yang berjarak sekitar 50 km dari Busan, sebelum akhirnya membawa mereka ke bagian selatan pulau Kyushu Jepang.

Sejumlah pejabat pemerintah Jepang telah mengunjungi Tsushima untuk menginspeksi hotel dan keperluan lainnya, termasuk stok air dan makanan.

Kepala Kabinet Jepang Yoshihide Suga dalam konferensi pers (Selasa, 16/1) bahwa pemerintah selalu mempertimbangkan sejumlah skenario demi membuat warga negaranya aman. Namun dia tidak menjelaskan lebih lanjut soal ancaman spesifik yang dimaksud.

"Ini sepenuhnya kewajiban alami sebagai negara untuk menggunakan setiap cara untuk melindungi dan evakuasi dari warga negara kita yang bisa menghadapi ancaman keamanan di luar negeri," jelasnya. [mel]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya