Berita

Dunia

Pasangan Ini Tega Sekap 13 Anaknya Di Dalam Rumah

SELASA, 16 JANUARI 2018 | 11:41 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pasangan di California didakwa melakukan penyiksaan setelah polisi setempat menemukan 13 anak-anak kekurangan gizi di dalam sebuah rumah.

Miris, beberapa di antara anak-anak itu bahkan ditemukan dalam kondisi diikat di tempat tidur.

Polisi berhasil menemukan penyiksaan itu setelah seorang gadis berusia 17 tahun melarikan diri dari rumah yang terletak di Perris. Dia menggunakan telepon seluler yang dia temukan di rumah untuk menghubungi polisi.


"Deputi menemukan apa yang mereka yakini sebagai 12 anak di dalam rumah, namun terkejut saat mengetahui bahwa tujuh di antaranya benar-benar orang dewasa," kata polisi dalam sebuah pernyataan seperti dimuat Reuters awal pekan ini.

"Korbannya kurang gizi dan sangat kotor."

Para korban yang ditemukan berusia antara 2 hingga 29 tahun. Mereka diketahui merupakan kakak beradik. Enam dari anak-anak pasangan tersebut adalah anak di bawah umur, sementara tujuh lainnya berusia di atas 18 tahun.

Pelaku penyekapan dan penyiksaan tak lain adlaah orang tua mereka sendiri yakni David Allen Turpin berusia 57 tahun dan Louise Anna Turpin berusia 49 tahun.

Masing-masing dikenai sembilan tuduhan siksaan dan 10 tuduhan membahayakan anak-anak.

Tetangga mengatakan Turpins dan anak-anak mereka jarang muncul dari rumah mereka yang tidak terawat dan menghindari kontak sosial dengan tetangga.

Anak-anak yang disekap itu mengatakan kepada petugas bahwa mereka kelaparan. Belum jelas motif orang tua tersebut menahan anak-anaknya di dalam rumah. [mel]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya