Berita

Ma'ruf Amin/RMOL

Politik

Ma'aruf Amin Khawatir Reuni 212 Menjadi Ajang Propaganda

JUMAT, 01 DESEMBER 2017 | 13:40 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin memandang tidak perlu lagi menghimpun banyak massa dalam acara reuni 212. Menurutnya, acara itu bukan malah mempererat umat.

"Menurut saya itu memunculkan provokasi dan menimbulkan saling mencurigai, jangan menghidup-hidupi sesuatu. Masalahnya sudah selesai," kata Maaruf Amin di sela acara peringatan Maulid Nabi di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (1/12).

Ia khawatir acara itu menjadi ajang propaganda yang bersifat agitasi, bukan tausiyah yang mengutuhkan umat dan bangsa.


"Di acara seperti itu menimbulkan kemudian melakukan kritik tajam, anu lah sifatnya seperti orang bukan tausiyah," jelasnya.

Ma'ruf balik mempertanyakan maksud diadakan reuni akbar alumni 212, sedangkan permasalahannya telah selesai. Terpidana kasus penistaaan agama,  Basuki T Purnama alias Ahok sudah divonis penjara dua tahun oleh majelis hakim Pengadilan Jakarta Utara.

"Sangat mungkin (ada unsur politik) berarti ada masalah lain yang ingin diusung dibangun. Itu tak perlu ya," cetus Maaruf.

Rais Aam PBNU itu mengimbau umat Islam jaga ketenangan. "Kalau acara seperti ini kan (maulid) tenang dan syahdu jadi kita harap masyarakat mengubah persepsinya," tandas Maaruf.[wid]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya