Berita

Foto/RMOL

Nusantara

PILKADA PALANGKARAYA

PP Muhammadiyah Dukung Daryana Nyalon Pilkada

RABU, 29 NOVEMBER 2017 | 09:48 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

. Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Hajriyanto Y. Thohari menyambut baik keputusan Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Kalimantan Tengah, Daryana maju pada Pilkada Kota Palangkaraya 2018. Daryana menjadi calon wakil walikota berpasangan dengan Rizky Mahendra dari jalur independen.

"Saya senang sekali Daryana maju sebagai calon wakil walikota mendampingi Mas Rizky. Baru maju saja itu sudah membahagiakan, apalagi kalau jadi," kata Hajriyanto saat menyampaikan sambutan pada penutupan Tanwir II Pemuda Muhammadiyah 2017 di Hotel Aquarius, Palangkaraya, Selasa malam (28/11).

Hajriyanto merasa senang karena akhir-akhir ini bahkan beberapa dasawarsa ini Muhammadiyah sangat sedikit melahirkan pemimpin. Padahal pemimpin itu lahir dari organisasi dan organisasi semestinya melahirkan pemimpin.

"Sangat aneh organisasi besar dan tua kok tidak melahirkan pemimpin. Muhammadiyah hanya melahirkan pemimpin Parsyarikatan (Muhammadiyah). Tentu Parsyarikatan penting. Harus ada yang menekuni Parsyarikatan. Tak terbayangkan kalau tak ada yang menekuni Parsyarikatan," ungkapnya.

Namun, dia mengingatkan, Muhammadiyah juga harus melahirkan pemimpin umat dan pemimpin bangsa. Diakuinya, memimpin umat tentu lebih kompleks dari memimpin parsyarikatan.

"Karena parsyarikatan relatif homogen, umat majemuk, aliran banyak banyak. Dan memimpin bangsa lebih majemuk lagi. Karena Indonesia sangat majemuk bhinneka, plural. Bahkan orang menyebut pluralisme di Indonesia mungkin yang paliglng plural di dunia," papar mantan Wakil Ketua MPR ini.

"Muhammadiyah harus melahirkan kepemimpinan di tiga ranah itu. Maka kalau ada yang tampil calon bupati, walikota, gubernur, apalagi presiden menunjukkan keberhasilan Muhammadiyah sebagai organisasi dalam melahirkan pemimpin," sambung Hajriyanto.

Menurutnya, kader Muhammadiyah yang terjun ke dunia politik kebangsaan itu mewarisi Ki Bagus Hadikusumo. "Kalau menjauhi politik itu tidak mewarisi semangat Ki Bagus Hadikusumo," ucapnya.

Ketua Umum Muhammadiyah periode 1944-1953 tersebut merupakan anggota parlemen ketika memimpin parsyarikatan tersebut. "Di antara angggota BPUPKI, dia yang paling berwibawa. Karena sedang memimpin organisasi besar bahkan terbesar saat itu. Peran Muhammadiyah itu super," ucapnya.

Bahkan kata dia, pada masa-masa kemerdekaan banyak sekali tokoh Muhammadiyah yang terjun ke politik kebangsaan. Selain Ki Bagus, juga Panglima Besar Jenderal Sudirman, Ketua Komite Nasional Indonesia Pusat, yang menjadi cikal bakal dari DPR, Kasman Singodimejo, dan juga Kahar Muzakkir.

"Karena itu Muhammadiyah harus mendorong kaum muda untuk berpolitik," pungkas Hajriyanto. [rus]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya