Berita

Pertahanan

DPR Kehabisan Waktu Kalau Panglima TNI Tak Segera Diganti

KAMIS, 23 NOVEMBER 2017 | 16:35 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Komisi I DPR RI tidak memiliki waktu untuk membahas melakukan fit and proper test calon Panglima TNI yang baru apabila tidak secepatnya diganti.  

Hal itu diutarakan anggota Komisi I DPR RI TB Hassanudin, dalam diskusi Setara Institute di Bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (23/11).

"13 Desember nanti DPR khususnya Komisi I akan reses sampai 14 Januari 2018, kemudian pertengahan Januari sampai Maret baru masuk,” jelasnya.


Panglima TNI Gatot telah memasuki masa pensiun Maret 2018 yang akan datang. Karenanya, menurut Kang TB, pergantian Panglima TNI tidak punya cukup waktu jika tidak dilakukan paling telat pertengahan atau akhir Desember 2017 nanti.

"Jadi kalau tidak di masa kerja sekarang maka itu bisa bablas, kita punya Panglima TNI dalam status pensiun jadi Purnawirawan," ujarnya.

Kenapa mendesak? TB beralasan karena Panglima TNI yang baru nantinya akan memikul tugas yang amat berat. Apalagi, pada awal Januari 2018 itu sudah mulai pengamanan pemilu.

"Harus menyiapkan bantuan oleh Panglima TNI kepada Kapolri," jelasnya.

Oleh sebab itu, dia menambahkan setidaknya harus ada orientasi satu bulan atau dua bulan oleh Panglima yang baru nanti dalam mendistribusi pasukan TNI dalam membantu Polri.

"Ini cukup alasan itu. bukan ada keinginan supaya disegerakan, tidak. memang disegarakan untuk kepentingan bangsa dan negara," demikian TB Hasanudin. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya