Berita

Aksi Represif Aparat/net

Nusantara

Aksi Represif Polisi Dan TNI Di Pulau Pari, Ibu-Ibu Jadi Korban

SELASA, 21 NOVEMBER 2017 | 08:17 WIB | LAPORAN:

Direktur Eksekutif Nasional Walhi Ony Mahardika mengecam aksi represif yang dilakukan apartai kepolisian dan TNI di Pulau Pari.

Menurut Ony, Senin (20/11) kemarin, pihak Kepolisian Kepulauan Seribu membawa sekitar 80 personil dan 4 anggota TNI ke Pulau Pari. Mereka langsung melakukan penyegelan atas wilayah pesisir yang di kelola oleh masyarakat Pulau Pari.

Warga Pulau Pari, yang terdiri dari ibu-ibu, bapak-bapak, pemuda dan anak-anak pun melawan. Warga beramai-ramai menolak Karena warga merasa ada perampokan lahan yang seharusnya menjadi hak kelola mereka.


"Penyegelan dilakukan dengan alasan, Warga tidak memiliki sertifikat. Pada pukul 11.15 WIB kepolisian memaksa memasang papan informasi penyegelan," kata Ony, Selasa (21/11).

Menutur laporan yang diterima Ony, Warga menolak keras tindakan penyegelan yang dilakukan oleh pihak Kepolisian tersebut. Aksi saling dorong antara warga dan polisi, hingga terjadi bentrok tak dapat dihindari. Akibat dari bentrok itu, 15 orang warga mengalami luka-luka.

"Ibu-ibu yang terkena pukulan akibat bentrok juga sedang di rawat sampai di oksigen," ungkap Ony.

Untuk itu, Ony menekankan Koalisi Selamatkan Pulau Pari mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan pihak Kepolisian kepada masyarakat Pulau Pari.

"Kami meminta kepada pihak kepolisian untuk menghentikan tindakan penyegelan tersebut," demikian Ony. [san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya