Berita

Foto: RMOL

Nusantara

Di Acara Aqiqah, Komisioner KPAI Kampanye Gerakan Ayah Hebat

MINGGU, 19 NOVEMBER 2017 | 14:42 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Seorang suami atau ayah memang memiliki kewajiban untuk menafkahi anggota keluarga. Meski demikian, bekerja untuk mencari nafkah tidak bisa dijadikan alasan tidak memiliki waktu mendidik anak di rumah.

Demikian disampaikan Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Jasra Putra, saat berceramah dalam acara aqiqah putri salah seorang warga RT 007/08 Rawa Kalong, Gunung Sindur, Bogor, tadi malam (Sabtu, 18/11).

Jasra yang juga Koordinator Nasional Gerakan Ayah Hebat ini mengingatkan para suami harus menyediakan waktu untuk mendidik anak. Jadi tidak boleh menyerahkan sepenuhnya tanggung jawab tersebut kepada istri.

"Membuatnya bersama, mendidiknya juga harus bersama dong," ujar Jasra berkelakar yang langsung disambut tawa hadirin yang umumnya bapak-bapak tersebut.

Lebih jauh Jasra memaparkan bahwa anak merupakan titipan dari Allah Swt. Karena itu kita berkewajiban untuk mengasuhnya. Terlebih saat ini berbagai macam bentuk kejahatan yang melibatkan anak-anak sungguh mengkhawatirkan. Mulai dari narkoba, bahkan terkait kejahatan seksual. "Jadi tantangan kita ini sungguh berat. Karena itu kita tidak boleh lengah," ungkapnya.

Apalagi, katanya menambahkan, Indonesia akan mengalami bonus demografi  sepuluh tahun yang akan datang. Dimana jumlah angkatan kerja dengan usia 15-64 tahun mencapai 70 persen.

"Makanya, tugas kita bagaimana anak-anak ini bisa tumbuh kembang menjadi produktif dan berdaya saing," katanya sambil sejumlah anak-anak yang hilir mudik di depannya. "Jangan sampai bonus demografi ini menjadi beban atau bahkan bencana karena kita tidak serius dalam mendidik anak-anak," lanjutnya.

Melihat tantangan tersebut, Jasra yang juga Ketua PP Pemuda Muhammadiyah ini, mengkampanyekan dan mengajak para bapak yang hadir untuk menjadi ayah hebat. Untuk menjadi hebat, antara lain harus menyediakan waktu untuk mendidik, minimal bercengkrama dengan anak-anak.

"Di hari libur, Sabtu-Minggu manfaatkan waktu bersama anak. Di hari biasa, usahakan mengantar anak ke sekolah. Biasakan juga mendongeng sebelum tidur. Dongeng ini sangat penting untuk mengasah imajinasi anak-anak," paparnya.

Selain itu juga, kalau mau jadi ayah hebat, harus berhenti merokok. Orang tua yang merokok bisa menjadi contoh yang buruk bagi anak-anak. Dan anak-anak yang terlibat narkoba biasanya dimulai dari merokok. "Karena itu berhenti merokok. Manfaatkan uangnya untuk pendidikan anak,"  tegasnya.

Terakhir, dia mengingatkan, para orang tua harus bisa hidup rukun dalam keluarga. Karena data yang dimiliki KPAI, anak-anak yang bermasalah atau terlibat kejahatan,  berasal dari keluarga yang broken home.[wid]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya