Berita

Pesawat N219/net

Bisnis

Baru Diresmikan Presiden, Pesawat N-219 Langsung Dipesan Meksiko

JUMAT, 10 NOVEMBER 2017 | 21:05 WIB | LAPORAN:

Pemerintah Meksiko langsung menyampaikan keinginannya untuk memesan pesawat N-219 dengan uji dengan nama ‘Nurtanio’ yang baru diresmikan Presiden Joko Widodo.

Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso mengakui pihaknya sudah melakukan kesepakatan bilateral udara dengan Dirjen Perhubungan Udara Republik Indonesia dengan Dirjen Perhubungan Udara Republik Meksiko Serikat.

"Hari ini kita juga kita sudah melakukan kesepakatan melalui Letter of Intent antara Indonesia Aerospace Dirgantara Indonesia(PT DI) dengan Promotora Aerospacial El Paso (PAEP) untuk pembelian pesawat N219,” kata Agus kepada wartawan, Jumat (10/11).


Menurut Agus, hubungan kerjasama antara Indonesia dengan Meksiko memiliki sejarah yang panjang dan sudah terikat sejak persatuan negara-negara Non-Blok dideklarasikan.

Bahkan belakangan, pemerintah Meksiko mengizinkan untuk menempatkan patung Presiden RI pertama Soekarno di kota Mexico City.

"Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Mexico untuk hal ini kesepakatan antara Indonesia dengan Meksiko terkait kerjasama pembelian pesawat N-219 produk Indonesia ini," kata Agus.

Agus berharap kerjasama ini dapat diformulasikan dalam bentuk Perjanjian Kelaikan Udara Bilateral. Pasalnya menurut Agus, penumpang dan kargo industri penerbangan di Indonesia tumbuh secara signifikan yang didukung oleh 60 pemegang Sertifikat Operator Udara (AOC).

Operasional AOC ini, imbuh Agus, didukung oleh sejumlah Organisasi Pemeliharaan yang Disetujui (AMO/MRO, perbaikan dan perbaikan perawatan) berbagai jenis pesawat terbang dan komponen serta sekolah penerbangan dan teknik Aeronautica.

Tak hanya itu, pihaknya juga telah membangun pabrik pesawat terbang yaitu Aerospace Indonesia yang telah memproduksi berbagai jenis pesawat terbang dan helikopter berdasarkan produksi dengan lisensi, kerjasama desain dan juga desain pesawat buatan dalam negeri.

Adapun jenis pesawat komuter yang diproduksi oleh Aerospace Indonesia adalah NC212, CN235, prototipe N250 dan jenis pesawat baru yang sekarang dalam proses sertifikasi, N219, dan untuk helikopter adalah BO 105, Bell 412, Super Puma. Pesawat tersebut diproduksi dalam berbagai konfigurasi seperti untuk penumpang, kargo, evakuasi medis dan keduanya untuk kepentingan sipil dan militer.

Saya percaya bahwa kita siap untuk menerima permintaan dari industri penerbangan Meksiko untuk konfigurasi pesawat terbang ini serta berbagai jenis perawatan pesawat terbang,” pungkas Agus.

Lebih lanjut, Agus menjelaskan pesawat N-219 dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan penerbangan yang bisa melayani rute pendek dengan 19 penumpang. Pesawat jenis ini sangat pas untuk menghubungkan banyak daerah terpencil di gunung maupun pada kondisi ekstrem lainnya.

Agus menekankan dari segi kinerja awal, N219 mampu mendarat di landasan pacu pendek dengan fasilitas bandara minimum. Dengan demikian, pihaknya berharap pesawat tersebut bisa menjawab kebutuhan pesawat kecil untuk Indonesia dan negara tetangga lainnya.

Saya ingin menyampaikan kembali ucapan terima kasih kami kepada Pemerintah Meksiko atas kesempatan berharga ini. Kami berharap dapat memperkuat kerjasama kami di masa depan dalam bentuk apapun, terutama dalam memenuhi kebutuhan pesawat komuter di Meksiko dengan produk kami dan juga melayani armada anda di AMO/MRO kami,” demikian Agus. [san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya