Berita

RJ Lino/Net

Hukum

Bareskrim Mau Kebut Kasus RJ Lino

RABU, 01 NOVEMBER 2017 | 20:05 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Hampir 1,5 tahun pasca ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus pengadaan quay container crane (QCC) tahun 2010, mantan bos Pelindo II RJ Lino tak kunjung dibawa ke meja hijau untuk disidang.

Dalam kasus itu, Lino diduga menyalahgunakam wewenangnya dengan menunjuk langsung perusahaan asal China HDHM dalam pengadaan tiga unit QCC.

Sementara, Badan Reserse Kriminal Polri juga tengah mendalami kasus korupsi di Pelindo II perkara korupsi mobile crane. Korps reserse itu telah menetapkan Direktur Operasi dan Teknik PT Pelindo berinisial FN.


Sama seperti KPK, berkas Lino mangkrak hampir setahun di Bareskrim. Namun hal itu tak menyurutkan penyidik Direktorat Tindak Ekonomi Khusus (Dittipideksus) untuk menyelesaikan kasus korupsi pengadaan 10 unit mobile crane itu.

Dirtipideksus Bareskrim Brigjen Agung Setya tidak mempermasalahkan pemeriksaan Lino sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan quay container crane (QCC), yang tengah berjalan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Nanti tunjukin mana yang duluan, KPK atau saya yang duluan," tandas Agung.

Seperti diketahui,  Bareskrim kemudian mengeluarkan perpanjangan Surat Perintah Penyidikan: SP.Sidik/329/VI/2017/Dittipideksus pada 12 Juni 2017. Dalam kasus korupsi ini, diduga pengadaan mobile crane merugikan negara hingga Rp37 miliar. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya