Berita

Nusantara

Danjen Kopassus Serahkan Prasasti Jembatan Gantung Ekspedisi NKRI

MINGGU, 29 OKTOBER 2017 | 07:59 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Pembangunan Jembatan gantung yang dilaksanakan selama pelaksanaan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Selatan 2017 di tiga wilayah Subkorwil Asmat, Subkorwil Mappi dan Subkorwil Boven Digul.

Prasasti diserahkan oleh Danjen Kopassus Mayjen TNI Madsuni selaku komandan Ekspedisi NKRI Koridor Papua bagian selatan kepada bupati Asmat, bupati Mappi dan bupati Boven Digul pada upacara peringatan hari Sumpah Pemuda dan acara Puncak Ekspedisi NKRI Bhakti PMK 2017 di Lapangan Pemda Merauke, Sabtu (28/10).

Bertindak selaku Inspektur Upacara pada upacara tersebut Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani. Kepala Seksi Operasional Korem 174/ATW Kolonel Inf R. Agus Prasetyo bertindak sebagai Komandan Upacara. Dan pasukan upacara meliputi peserta  Ekspedisi NKRI 2017, pasukan Korem 174/ATW, kodim 1707/Merauke, Polres Merauke, mahasiswa, pemuda, unsur SKPD, pelajar dan masyarakat.


Dalam acara tersebut Menteri Puan didampingi menteri kesehatan, menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan, Danrem 174/ATW Brigjen TNI Asep Setia Gunawan selaku wakil komandan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Selatan, Danlantamal XI/Merauke Laksamana Pertama Bambang Sutrisno, Dandim 1707/Merauke, Dandim 1711/Boven Digul, bupati dan unsur Muspida Kabupaten Merauke.

Dalam sambutannya Menteri Puan menyampaikan bahwa Ekspedisi NKRI Koridor Papua Selatan telah menjangkau dan menyapa masyarakat di wilayah Kabupaten Merauke, Asmat, Mappi, dan Boven Digul Tanah. Selain itu juga telah menjangkau dan menyapa masyarakat yang berada di Kabupaten Muna, Kota Tual, Dobo, Agats Kabupaten Maluku Tenggara, dan Kepulauan Aru.

"Sambutan, kehangatan, dan gotong royong yang dirasakan bersama antara peserta dan masyarakat setempat, selama kegiatan Ekspedisi NKRI, merupakan jalinan rasa yang dapat membangun dan memperkuat kebangsaan Indonesia," kata Puan.

Danrem 174/ATW Brigjen TNI Asep Setia Gunawan selaku komandan Kewilayahan Merauke sangat bersyukur wilayahnya menjadi objek bagi pelaksanaan kegiatan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Bagian Selatan. Ekspedisi menemukan sumber kekayaaan alam, geologi, flora dan fauna yang belum tergali dan belum diberi nama. Setelah dilakukan penelitian, hasilnya akan diserahkan kepada kementerian terkait. Untuk hewan dan tumbuhan, nantinya kan diserahkan kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.

"Hasil penelitian ini akan kita berikan follow up kepada Kementerian yang berkepentingan di situ. Seperti flora dan fauna diberikan ke Kementerian Lingkungan Hidup," jelasnya.

Asep menambahkan, Ekspedisi NKRI 2017 yang dilaksanakan sejak tiga bulan lalu itu diharapkan dapat memberikan jawaban tentang kondisi wilayah Papua bagian selatan.

"Kondisi wilayah yang ada di pedalaman akan diketahui. Misalnya, di wilayah Papua selatan ini ada sumber daya alam yang bisa digali bisa dikembangkan. Contoh di Merauke ditemukan tumbuhan anggrek yang unik, diambil dan diteliti kemudian dikembangkan," ujarnya.

Rangkaian kegiatan upacara dilanjutkan dengan acara Deklarasi Damai Pemuda Indonesia lintas agama, penyerahan bantuan secara simbolis seperti mesin penggiling padi, hand tractor, rumah swadaya/RTLH, mobil penanggulangan bencana, perlengkapan sekolah, dan akta kelahiran. [wah]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya