Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Dua Tersangka Sindikat Saracen Kompak Ngaku Tidak Kenal

RABU, 04 OKTOBER 2017 | 20:21 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Direktorat Cyber Crime Bareskrim Polri terus mendalami kasus ujaran kebencian jaringan Saracen.

Hari ini (Rabu, 4/10) Jasriadi bersama Asma Dewi keduanya diperiksa untuk dikonfrontir soal keterlibatannya di Saracen.

"Saat ini yang tengah diperiksa Jastriadi tetapi yang saya lihat di ruang lain ada Asma Dewi yang diperiksa juga," kata kuasa hukum Jasriadi, Erwin, di Direktorat Cyber, Bareskrim, Cideng, Jakarta Pusat, (Rabu 4/10).


Sebetulnya, kata dia, kliennya tidak mengenal Asma Dewi. Ketika ditanya penyidik mengenai akun sosial media Facebook yang bernama Dewi, Jasriadi juga tidak tahu.

"Dia bilang enggak kenal dengan Asma Dewi," jelasnya.

Sementara kuasa hukum Asma Dewi, Agustiar menjelaskan pemanggilan kliennya itu sebagai saksi dari pemeriksaan tersangka Jasriadi.

"Hanya mencari saja dimintai informasi keterangan saja, sejauh mana hubungannya dengan jastriadi" katanya.

Agustiar juga menegaskan bahwa kliennya tidak mengenal Jasriadi maupun Saracen.

"Beliau tanya mengenai jastriadi saat menonton televisi siaran ulang ketika beliau ada di Manado di acara ILC acara yang membahas saracen itu. Jadi tidak ada hubungan tidak ada saling memgenal siapa itu Jastriadi siapa itu Saracen ibu Asma Dewi tidak mengenal," jelasnya.

Keduanya diperiksa sejak pukul 13.00 siang tadi. Hingga berita ini diturunkan Tersangka Jasriadi dan Asma Dewi masih menjalani pemeriksaan terkait sindikat ujaran kebencian Saracen. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya