Berita

Hukum

Ada Empat Biro Perjalanan Umrah Yang Berpotensi Seperti First Travel

RABU, 04 OKTOBER 2017 | 13:42 WIB | LAPORAN:

. Ketua Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Amzulian Rifai mengatakan data tahun 2016, ada sekitar 700 ribu masyarakat Indonesia yang ingin melakukan ibadah umrah.

Karenanya, sangat mungkin menurut dia Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) bisa berbuat curang jika tidak diawasi dengan baik, seperti biro perjalanan First Travel.

"Kita melihat banyak penyelenggara umrah yang sudah memberi pelayanan yang baik untuk masyarakat. Tapi ada juga yang mengecewakan," sebut Amzulian dalam rapat koordinasi di lantai 6 Gedung Ombudsman RI, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (4/10).


Rapat koordinasi dihadiri langsung oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, pihak Bareskrim Polri, Kementerian Luar Negeri, serta Kementerian Hukum dan HAM.

Amzulian menjelaskan, salah satu PPIU yang kinerjanya mengecewakan itu adalah PT First Anugerah Karya alias Firts Travel. Dimana, perusahaan milik suami istri Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan itu tidak memberangkatkan lebih dari 50 ribu lebih calon jemaah.

"Korban yang gagal berangkat 58.682 orang padahal udah bayar lunas," ungkapnya.

Tidak hanya itu, dari berbagai laporan masyarakat yang diterima, ORI pun melakukan investigasi secara mendalam. Hasilnya, ORI menemukan ada empat PPIU yang sangat berpotensi gagal memberangkatkan calon jemaah umrahnya seperti yang terjadi pada First Travel.

"ORI melakukan investigasi dalam tata kelola umrah. Kami cari dalam investigasi itu potensi maladministrasi sebagai sumbangsih kami kepada Kemenag dan publik. Kehadiran Bapak Menteri merupakan bentuk keseriusan," tukas Amzulian. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya