Berita

Hukum

Ada Korupsi Di Internal Kementerian, Laporkan Lewat WBS

RABU, 27 SEPTEMBER 2017 | 14:54 WIB | LAPORAN:

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) meluncurkan Whistleblowing System (WBS) Online TEGAS (Terintegrasi Antar Sistem) yang nantinya akan terkoneksi dengan 17 kementerian dan lembaga.

Kordinator Sektor Monitor dan Evaluasi Bappenas, Fridolin Berek mengatakan dengan adanya WBS online, fungsi kontrol pada kerja internal di lembaga dan kementerian akan efektif.

"Memang WBS itu pelapor internal, artinya bahwa antar dalam satu instasi, antara atasan dan bawahan bisa melaporlan praktek atas tindakan korupsi," kata Fridolin di gedung LPSK, Jakarta timur, Rabu (27/9).


WBS itu sendiri kata dia merupakan mandat instruksi Presiden No 10 Tahun 2016 tentang Aksi KPK Tahun 2016 dan 2017 yakni terkoneksinya jaringan WBS Online. Dia menambahkan pelaporan tersebut bergantung dalam kapabilitas APIP (aparat pengawasan internal pemerintah)

Sementara itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memang sudah lebih dulu memberlakukan KPK whistleblowing system (KWBS) dengan menerapkan laporan 2 pintu untuk internal dan masyarakat.

"Mau dari pintu manapun itu tidak masalah. Karena dari sistem itu harus masuk ke APIP dan  kadangkala masyarakat mau melakukan pengaduan itu dia bisa dari desk masyarakat juga online lewat wbs tinggal soal verifikasi lewat APIP dari proses verifikasi kemudian clustering analisa," tegas Fridolin.

Setelah melalui proses tersebut, baru nantinya bisa diputuskan laporan tersebut masuk kategori pelanggaran kode etik atau hanya surat kaleng dan bisa juga hanya berisi fitnah.[san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya