Berita

Saut Situmorang/Net

Hukum

Dikritik Gagal Cegah Korupsi, Begini Respon Pimpinan KPK

SELASA, 26 SEPTEMBER 2017 | 20:23 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak hanya bekerja untuk memberantas korupsi. Lembaga antirasuah juga terus bekerja melakukan pencegahan tindak pidana korupsi pada sejumlah daerah.

Begitu dikatakan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang melalui pesan singkatnya, Selasa (26/9).

"Kami akan terus bekerja dan mohon dicatat, upaya cegah (korupsi) ada," tegasnya.


Pernyataan itu dilontarkan menanggapi adanya tudingan Komisi III DPR RI bahwa KPK tidak bekerja mencegah korupsi.

Saut menegaskan, KPK juga akan mempertimbangkan pemberatan hukuman kepada kepala daerah yang wilayahnya pernah menjadi lokasi supervisi namun masih melakukan korupsi.  

"Banyak program cegah yang pernah melibatkan kepala daerah yang kita tersangka kan. Itu sebabnya kita perlu mempertimbangkan pada setiap daerah dimana pencegahan atau supervisi atau koordinasi KPK masuk, tapi masih melakukan Tipikor. Akan kita jadikan hal-hal yang memberatkan," tandasnya.

Sebelumnya, anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan mengkritik kinerja KPK yang gagal melakukan fungsi pencegahan tindak pidana korupsi. Menurutnya, kegiatan operasi tangkap tangan (OTT) justru menjadi bukti kegagalan KPK belum maksimal dalam melakukan pencegahan praktik korupsi.

"KPK ini kehilangan arah nggak tahu lagi bagaimana cara membuktikan fungsi pencegahan, fungsi supervisi dan fungsi koordinasi," ucap Arteria dalam rapat dengar pendapat Komisi III DPR dengan Pimpinan KPK di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/9). [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya