Berita

Nusantara

UGM Beri Kuliah Gratis Bagi Peternak

MINGGU, 17 SEPTEMBER 2017 | 12:50 WIB | LAPORAN:

Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM) memberikan kuliah gratis bagi ratusan peternak dari seluruh Indonesia. Untuk membekali peternak dengan disiplin ilmu dan teknologi yang terkait dengan pengembangan sektor peternakan dan turunannya.

"Dalam rangka membantu petani mengembangkan pertanian khususnya peternakan, Fakultas Peternakan UGM menyelenggarakan kuliah gratis 'Bagimu Petani Kami Mengabdi'," kata Dekan Fapet UGM Prof. Ali Agus dalam keterangannya, Minggu (17/9).

Kegiatan tersebut juga ditujukan sebagai wadah transfer ilmu teknologi dan forum bagi petani untuk mengembangkan jejaring dalam mengembangkan usahanya.

Menurut Prof. Ali, sekitar 50 persen masyarakat Indonesia berprofesi sebagai petani. Karena itu, petani lebih baik jika dekat dengan sumber ilmu.

"Tanpa ilmu pengetahuan, usaha yang dijalankan oleh peternak tidak akan berkembang," ujarnya.

Dia menelaskan, peluang usaha di bidang peternakan sangat besar. Apalagi jumlah penduduk Indonesia terus meningkat, sehingga kualitas makanan yang dikonsumsi pun akan meningkat.

"Peluang bisnis peternakan ada banyak sekali, apalagi jumlah penduduk semakin meningkat. Dengan meningkatnya pendapatan penduduk, kualitas makanan yang dikonsumsi pun meningkat. Masyarakat lebih memilih makanan yang berkualitas tinggi misalnya daging dan susu. Ini tugas kita untuk menyediakan," terang Prof. Ali.

Selain itu, Fapet UGM juga telah mengembangkan berbagi produk, misalnya ayam kampus (ayam kampung sudah persilangan), Sapi Gama Blue (sapi berotot ganda), yogurt, susu, dan berbagi produk lainnya.

"Harapan kami, dengan mengikuti perkuliahan gratis ini, para peternak di seluruh Indonesia dapat meningkatkan kualitas usahanya, baik yang langsung terkait dengan ternak maupun turunannya, seperti pengembangan baso sapi yang enak namun juga bergizi tinggi, dan produk-produk lainnya," demikian Prof. Ali. [wah]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya