Berita

Nusantara

Hastag #KoinUntukPSSI Menggema, "Sudah Matikah Hati Nurani Kalian?"

JUMAT, 15 SEPTEMBER 2017 | 08:17 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Tidak sedikit publik marah atas keputusan Komisi Disiplin Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang menjatuhkan sanksi kepada Persatuan Sepak Bola Indonesia Bandung (Persib) akibat koreo solidaritas Rohingya.

Atas "ulah" Bobotoh (sebutan pendukung Persib) koreo solidaritas kemanusiaan "Save Rohingya", Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan denda sebesar 50 juta kepada Persib.

Saat ini di media sosial Twitter, menggema dukungan kepada Persib dengan hastag #KoinUntukPSSI. Tagar #KoinUntukPSSI menjadi pembicaraan paling tren di Indonesia oleh warganet Twitter.


Netizen banyak yang menyatakan bersedia membantu Persib mengumpulkan koin untuk membayar sanksi ke PSSI.

"Sy dukung bobotoh #KoinuntukPSSI ayo semua dukung Bobotoh kumpulkan koin dg gembira untuk membayar Nirnalar kemanusiaannya PSSI," seru Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Azhar Simanjuntak lewat akun @Dahnilanzar.

Warganet Twitter juga mengecam sikap PSSI yang dinilai menabrak hati nurani manusia.

"Sudah matikah hati nurani kalian? #KoinuntukPSSI #GenerasiMICIN," kata pengguna akun @regoll_wardana.

"Hey para petinggi @pssi__fai apakah kalian sudah tidak punya lagi rasa kemanusiaan? #KoinUntukPSSI," timpal BOBOTOH‏ di akun @TribuneSelatan.

"Bikin koreo #SaveRohingya kena denda. Keliatan banget kalo lagi bokenya. #Sasaha #KoinUntukPSSI #SaveRohingya," sindir pemilik akun @ZamalGzm.

Muadzin Baihaqi pengguna akun‏ @muadzin_10 malah "menyeret" nama Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi terkait sanksi PSSI kepada Persib tersebut. Pasalnya, Edy Rahmayadi digadang-gadang bakal maju di Pilkada Sumut 2018.

"Itung2 membantu @pssi__fai untuk bayar utang & @RahmayadiEdy biaya maju pilgub,,,sedekah mah 100perak jga dapat pahala lur. #KoinUntukPSSI," twittnya. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya