Berita

Net

Kesehatan

Waspada, Pingsan Identik Dengan Gangguan Irama Jantung

JUMAT, 01 SEPTEMBER 2017 | 17:19 WIB | LAPORAN:

Mengalami pingsan di tengah cuaca terik biasanya terkait dengan kondisi lapar atau dehidrasi.

Spesialis jantung dari Siloam Hospital Kebon Jeruk dr. Reynold Agustinus Manullang SpJP (K) menyampaikan, pingsan sebenarnya merupakan tanda bahwa suplai darah ke otak berkurang yang berkaitan dengan gangguan irama jantung.

"Misalnya saat upacara keringatan itu pembuluh darah melebar, darah turun ke kaki lalu pingsan. Ini berkaitan dengan gangguan irama jantung yang begitu cepat sehingga membuat seseorang tidak sadarkan diri," jelas dr. Reynold dalam keterangannya, Jumat (1/9).


Lebih lanjut, dia menyoroti upaya pertolongan pertama pada seseorang yang mengalami pingsan dengan memberi minyak kayu putih agar cepat sadar. Padahal, pertolongan pertama yang tepat untuk menangani orang yang pingsan adalah dengan memberinya minum air putih.

"Pingsan obatnya minum air putih saja. Tidak perlu teh manis, tidak perlu minyak kayu putih. Nanti dia juga sadar sendiri," ujar dr. Reynold.

Dia menambahkan, gangguan irama jantung yang harus diwaspadai jika disebabkan oleh faktor genetik dapat memicu kematian mendadak seperti saat sedang tidur.

"Orang meninggal saat tidur itu biasanya terjadi saat usia muda dan disebabkan faktor genetik. Jadi, coba cek ada tidak dari riwayat keluarga yang pernah meninggal saat usia muda, kalau ada bisa jadi itu dipicu oleh gangguan irama jantung," jelasnya.

Untuk membuktikan gangguan irama jantung, dr. Reynold merekomendasikan seseorang menjalani pemeriksaan elektrokardiogram (EKG). Sayangnya, pemeriksaan EKG tidak tersedia di semua klinik, sehingga gangguan irama jantung tidak mudah terdeteksi. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya