Berita

Net

AMPI Kalbar Dorong Golkar Usung Ria Norsan

JUMAT, 25 AGUSTUS 2017 | 04:21 WIB

Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) berharap Partai Golkar mengutamakan kadernya untuk diusung sebagai calon gubernur Kalimantan Barat.

Namun, dari dua kader yang ikut penjaringan bakal cagub, organisasi sayap beringin itu merasa bahwa Ria Norsan lebih pantas diusung. Bukan Milton Crosby.

"Sama-sama menjabat bupati dua periode. Pak Norsan masih menjabat (bupati Mempawah), Pak Milton sudah mantan (bupati Sintang). Tapi kita berharap karena Pak Norsan ketua DPD Golkar Kalbar, sikap kita sebagai kader partai jelas berupaya bagaimana ketua partai harus mendapatkan skala prioritas," jelas Ketua AMPI Kalbar Junaidi Bustam seperti dikutip RMOLKalbar.com, Jumat (25/8).

Bagi Junaidi, sebagai ketua Golkar Kalbar, Norsan saat ini menjadi simbol partai di Kalbar. Karenanya dia berharap DPP Golkar memutuskan Norsan sebagai cagub.

"Memang ada aturan main di partai yang harus kita patuhi bersama-sama, calon ditentukan dengan mempertimbangkan elektabilitas dan popularitas. Tapi kalau hasil surveinya beda-beda tipis, tentu yang menjadi simbol partai yang harus diprioritaskan," ujarnya.

Terlebih, lanjut wakil ketua PP Wilayah I DPD Golkar Kalbar tersebut, keputusan mencalonkan Ria Norsan berarti menjalankan rekomendasi Musda Golkar Kalbar ke-IX. Satu dari tiga rekomendasi musda yang digelar Februari lalu adalah mencalonkan ketua DPD Golkar Kalbar sebagai calon gubernur.

"Tentu kita harus menghargai dan melaksanakan rekomendasi musda," kata Junaidi.

Junaidi lantas menekankan pentingnya seluruh jejaring partai untuk optimistis dan solid menatap Pilgub Kalbar meski tak bisa mengusung pasangan calon sendiri. Sebab, Golkar hanya memiliki sembilan kursi di DPRD Kalbar sementara syarat parpol dapat mengusung calon gubernur-wakil gubernur Kalbar memiliki minimal 11 kursi.

"Apapun yang terjadi Golkar harus punya calon sendiri. Soal cagub atau cawagub lihat realitas di lapangan nanti. Cuma kita kembalikan lagi bahwa harapan kita tetap cagub," jelas Junaidi.

"Sudah lama Golkar tidak memimpin Kalbar. Sekarang saatnya kita merebut kemenangan. Sekecil apapun persoalan internal harus kita selesaikan. Dan alhamdulillah Golkar Kalbar solid. Sempat ada pro kontra di forum musda tapi perlahan sudah terselesaikan dengan sendirinya. Mari kita tinggalkan persoalan internal," imbuhnya. [wah]

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kejanggalan LHKPN Wakil DPRD Langkat Dilapor ke KPK

Minggu, 23 Februari 2025 | 21:23

Jumhur Hidayat Apresiasi Prabowo Subianto Naikkan Upah di 2025

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:56

Indeks Korupsi Pakistan Merosot Kelemahan Hampir di Semua Sektor

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:44

Beban Kerja Picu Aksi Anggota KPU Medan Umbar Kalimat Pembunuhan

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:10

Wamenag Minta PUI Inisiasi Silaturahmi Akbar Ormas Islam

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:08

Bawaslu Sumut Dorong Transparansi Layanan Informasi Publik

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:52

Empat Negara Utama Alami Krisis Demografi, Pergeseran ke Belahan Selatan Dunia, India Paling Siap

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:46

Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:34

Indra Gunawan Purba: RUU KUHAP Perlu Dievaluasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:31

Kolaborasi Kunci Keberhasilan Genjot Perekonomian Koperasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:13

Selengkapnya