Berita

Hukum

Fahd: Kata Zulkarnain, Kita Serahkan Saja Ke Priyo Biar Dia Semakin Kencang

KAMIS, 24 AGUSTUS 2017 | 17:35 WIB | LAPORAN:

Terdakwa kasus korupsi pengadaan Alquran dan laboratorium komputer MTs, Fahd El Fouz mengungkapkan alasan Zulkarnain Djabar, bekas anggota Badan Anggaran DPR, memberikan uang Rp3 miliar kepada mantan Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso.

Sebelum menyerahkan uang yang diduga hasil korupsi proyek pengadaan Alquran tahun anggaran 2011-2012 dan pengadaan Laboratorium komputer MTs tahun anggaran 2011 kepada Priyo, Fahd mengaku menyambangi kediaman Zulkarnain di Kalibata, Jakarta Selatan.

Dalam pertemuan itu, Zulkarnain memerintahkan anak almarhum pedangdut senior A. Rafiq itu untuk memberikan uang Rp3 miliar ke Priyo Budi Santoso.


"Pak Zul mengatakan, Dinda kita serahkan saja ke bos (Priyo), biar dia semakin kencang ngurus ini. Itu dikatakan di rumah dinas Pak Zul di Kalibata, besoknya saya langsung berikan," ungkap Fahd di Pengadilan Tipikor Jakarta, jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Kamis (24/8).

Lebih lanjut, Fahd mengatakan sebelum mengantarkan uang, dirinya sempat berkomunikasi dengan Priyo melalui aplikasi Blackberry Messenger (BBM).

Dalam percakapan tersebut, Fahd menjelaskan bahwa dirinya diperintahkan Zulkarnaen untuk mengantarkan uang dan dibalas oleh Prio agar uang tersebut diserahkan kepada Agus, adik kandung Priyo.

"Besoknya, saya bersama-sama dengan Dendy Prasetia Zulkarnaen Putra, dan dua bawahannya Vasko Ruseimy, serta Syamsurachman dan Rizky Moelyoputro, ke rumah Priyo. Seperti permintaan Priyo, uang Rp 3 miliar saya serahkan kepada Agus," ujar Fahd.

Dalam kasus ini, Fahd didakwa bersama-sama dengan mantan anggota Badan Anggaran DPR Zulkarnaen Djabar dan anaknya, Dendy Prasetia Zulkarnaen Putra. Ketiganya menerima suap sebesar Rp 14,3 miliar karena telah menjadikan PT Batu Karya Mas sebagai pemenang dalam pekerjaan pengadaan laboratorium komputer.

Kemudian, menjadikan PT Adhi Aksara Abadi Indonesia sebagai pemenang dalam pekerjaan pengadaan kitab sucil Al Quran tahun 2011. Selain itu, memenangkan PT Sinergi Pustaka Indonesia sebagai pemenang dalam pekerjaan pengadaan Al Quran tahun 2012.[zul]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya