Berita

Foto/Net

Bisnis

ExxonMobil Guyur Blok Cepu Rp 1,35 T

Genjot Produksi Minyak
RABU, 23 AGUSTUS 2017 | 08:37 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

ExxonMobil Indonesia, kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) minyak dan gas bumi di bawah supervisi dan koor­dinasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), mengalokasi­kan total dana sekitar 100 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,35 triliun untuk mengembangkan lapangan Kedung Keris di Blok Cepu, Kabupaten Bojo­negoro, Jawa Timur.

Erwin Maryoto, Vice Presi­dent of Public & Government Affair ExxonMobil Indonesia, mengatakan nilai investasi sebesar itu termasuk pem­bangunan pipa khusus untuk menyalurkan minyak mentah dari Kedung Keris ke Fasilitas Sentral Produksi Banyu Urip di Bojonegoro yang berjarak 16 kilometer. "Kami sudah dapat izin PoD (Plan Of De­velopment) dan AFE (Autho­rization For Expenditure) untuk Kedung Keris dari SKK Migas. Oleh sebab itu akan kami kembangkan tahun ini juga. Kami tengah menyiapkan tender EPC (Engineering Pro­curement And Contract)," ujar Erwin di Cepu, Blora, Jawa Tengah, akhir pekan lalu.

Manajemen ExxonMobil Indonesia menargetkan lapan­gan Kedung Keris akan berop­erasi pada 2019. Produksi minyak dari Kedung Keris diproyeksikan mencapai 10 ribu barel per hari. Cadangan minyak lapangan tersebut sekitar 20 juta barel.


"Karena yang disalurkan adalah minyak mentah yang masih banyak mengandung gas, diperlukan pipa khusus yang tebal untuk menyalur­kannya. Produksinya nanti dialirkan ke Lapangan Banyu Urip untuk diproses sebelum disalurkan ke FSU Gagak Rimang," ujar Erwin.

ExxonMobil Indonesia me­nemukan cadangan minyak di lapangan Kedung Keris pada 2011. Lapangan terse­but masuk ke wilayah Blok Cepu. Lokasi tepatnya yakni di Desa Sukoharjo, Bojonegoro. Pengeboran di lapangan Ke­dung Keris akan dilakukan di darat dengan kedalaman 7.032 kaki atau setara 2.143 meter.

ExxonMobil saat ini memi­liki penyertaan saham di Blok Cepu sebesar 45 persen mela­lui anak usaha, ExxonMobil Cepu Limited. Hak partisipasi ini sama dengan PT Pertamina EP Cepu, anak usaha PT Per­tamina (Persero). Sisa 10 persen saham dimiliki oleh badan usaha milik daerah (Ka­bupaten Bojonegoro dan Blora serta Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Timur).

Perusahaan energi teinte­grasi yang berbasis di Amer­ika serikat ini juga memiliki fasilitas lapangan pusat berupa produksi lebih dari 200 ribu barel minyak, 124 juta kaki kubik produksi gas, 75 juta kaki kubik gas injeksi, 365 ribu barel injeksi air, dan empat tangki minyak mentah dengan kapasitas 31.500 barel per tangki. Di luar itu, Exx­onMobil juga memiliki pipa darat dan laut sepanjang 20 incih untuk pipa darat 72 km dan pipa laut 23 km. ***

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya