Berita

Net

Nusantara

Kemenag Tetapkan Idul Adha 1 September

RABU, 23 AGUSTUS 2017 | 00:05 WIB | LAPORAN:

Pemerintah menetapkan tanggal 10 Dzulhijah atau Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriah jatuh pada 1 September 2017. Penetapan berdasarkan hasil sidang Isbat yang digelar Kementerian Agama.

Sekjen Kemenag Nur Syam menjelaskan, berdasarkan pemaparan para ahli hisab, lama hilal terlihat 31 menit 55 detik dan umur hilal 13 jam dengan tinggi 7,50 serta jarak 7,55 derajat. Menurutnya, pada Rabu 23 Agustus sudah masuk 1 Dzulhijah yang berarti waktu untuk puasa Arafah 9 Dzulhijah jatuh pada 31 Agustus dan Idul Adha atau hari raya kurban jatuh pada 1 September.

Adapun, titik pantau hilal yakni di Pantai Legeun Aceh Jaya, Kepulauan Riau. Kemudian di Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Pusat Observasi Bulan Pelabuhan Ratu, Observatorium Bosscha Lembang, dan Mercusuar Anyer.


"Sudah kami tentukan bahwa tanggal 1 Dzulhijah jatuh pada Rabu 23 Agustus 2017, maka dapat dipastikan bahwa Hari Raya Idul Adha jatuh 10 hari dari hari Rabu besok," ujar Nur Syam saat jumpa pers di Gedung Kemenag, Jakarta, Selasa (22/8).

Rangkaian sidang isbat diawali pemaparan Tim Badan Hisab Rukyat Kemenag terkait posisi hilal secara astronomis pada 29 Dzulkaidah 1438 Hijriah. Proses penentuan awal Syawal ini menggunakan metode hisab dan rukyat dalam penentuan awal tahun Hijriah.

Hal itu sebagaimana diatur di dalam Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 2/2004 tentang Penetapan Awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijah.

Sidang isbat turut dihadiri sejumlah tokoh, diantaranya duta besar negara sahabat, ketua Komisi VII DPR, perwakilan Mahkamah Agung, dan MUI. Juga terdapat delegasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Badan Informasi Geospasial, Observatorium Bosscha, dan Insitut Teknologi Bandung. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya