Berita

Ilustrasi/Net

Hukum

OTT KPK Terkait Pengamanan Perkara Perdata

SENIN, 21 AGUSTUS 2017 | 18:32 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak hanya mengamankan Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel). Dua orang pengacara dan seorang office boy ikut diciduk dalam Operasi Tangkap Tangan yang dilakukan tim satuan gabungan, Senin (21/8).

Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan, menjelaskan, keempatnya diciduk saat melakukan transaksi suap yang diduga berkaitan dengan penanganan sengketa perdata yang sedang berjalan di PN Jaksel.

Meski begitu, Basaria masih enggan membeberkan lebih jauh kasus perdata yang sedang dipengaruhi oleh keempat orang tersebut. Serta inisial pemberi dan penerima suap.


"Informasi lebih lanjut akan kami sampaikan berikutnya. Terhadap pihak yang diamankan, tim sedang melakukan pemeriksaan secara intensif," ujarnya saat dikonfirmasi.

Terpisah, Jurubicara KPK Febri Diansyah menjelaskan bahwa proses OTT tersebut dimulai pada pukul 12.00 WIB. Dari lokasi pihaknya mengamankan sebuah mobil Honda HRV B 160 TMZ dan menyegel sebuah ruangan di PN Jaksel. Keempat pihak yang diamankan juga telah diboyong ke gedung Merah Putih KPK.

"Untuk uang belum bisa dikonfirmasi, yang pasti pemberian uang bisa dilakukan banyak cara, ada dengan cara cash, langsung atau perbankan yang lain. Saat ini, fokuskan di pemeriksaan setelah OTT dilakukan, nanti akan disampaikan," ujarnya.

Sebelumnya, Humas PN Jaksel Made Sutrisna saat dihubungi wartawan membenarkan bahwa ada seorang staf PN Jaksel dicokok KPK. Made menyebut staf tersebut berinisial T.

Tim KPK yang terdiri 10 orang datang ke PN Jaksel dan mengamankan T sekitar pukul 13.00 WIB.

"T dibawa dari ruangaan dia tapi belum tahu dibawa kemana," ujar Made. [sam]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya