Berita

Nusantara

Banyak Daerah Belum Kawal Program Pengentasan Kemiskinan

MINGGU, 13 AGUSTUS 2017 | 11:56 WIB | LAPORAN:

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengaku adanya pemerintahan kabupaten/kota yang belum maksimal mengawal program pengentasan kemiskinan yang digulirkan pemerintah pusat.

Keberadaan sistem pemuktahiran data kemiskinan yang sudah ada sejak Desember 2016 yakni Sistem Informasi dan Konfirmasi Data Sosial Terpadu (Siskadasatu) kurang terespon. Sehingga pembaruan data yang seharusnya bisa dilakukan secara online justru kembali melalui berbagai koordinasi.

"Konfirmasi tersebut penting agar pemuktahiran data warga miskin dapat terus berjalan sehingga bantuan sosial lebih mutahir dan lebih tepat sasaran," ujar Khofifah dalam keterangannya, Minggu (13/8).


Dia mengatakan, seluruh pemerintah daerah melalui Dinas Sosial setempat telah diberikan username beserta password, sehingga sangat mudah mengakses Siskadasatu.

"Kemiskinan kan dinamik, karena itu proaktif pemda sangat dibutuhkan. Apabila ditemukan data kemiskinan tidak valid maka pemda dapat mengkonfirmasi mana salahnya, mana penerima manfaat yang tidak eligible (memenuhi syarat)," jelas Khofifah.

Dia menambahkan, tahun 2018 jumlah keluarga penerima manfaat (KPM) PKH ditambah sebanyak 4 juta KPM. Sehingga total mencapai 10 juta penerima KPM. Sementara BPNT yang saat ini menyasar 1,28 juta juga menjadi 10 juta KPM.

"Pemerintah daerah mengambil peran strategis dalam memastikan bantuan sosial di wilayahnya agar tepat sasaran. Dengan demikian upaya pengentasan kemiskinan pun dapat lebih maksimal," imbuh Khofifah. [wah] 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya