Berita

Ade Komarudin/Net

Hukum

Ini yang Digali Penyidik KPK Dari Ade Komarudin

KAMIS, 03 AGUSTUS 2017 | 20:03 WIB | LAPORAN:

Anggota DPR RI Ade Komarudin diklarifikasi terkait indikasi dirinya menerima aliran dana proyek KTP elektronik.

Hal itu ditanyakan penyidik KPK saat memeriksa Akom sebagai saksi untut tersangka Setya Novanto, Kamis (3/8).

Saat sidang tuntutan terdakwa Irman dan Sugiharto, dalam surat tuntutan jaksa, Akom disebut terbukti menerima uang e-KTP sebesar USD 100 ribu.


"Terhadap saksi Ade Komarudin penyidik mengklarifikasi indikasi aliran dana sebagaimana tercantum dalam pertimbangan hakim dalam putusan kasus e-KTP dengan terdakwa Irman dan Sugiharto," kata juru bicara KPK Febri Diansyah di kantornya, jalan Rasuna Said, Jakarta, Kamis (3/8).

Akom diperiksa penyidik KPK tak sampai satu jam. Usai jalani pemeriksaan, Akom bilang, hal yang ditanyakan penyidik masih sama dengan saat ia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka e-KTP Andi Agustinus alias Andi Narogong beberapa waktu lalu.

"Sama seperti yang lalu dan tidak ada tambahan apa pun. Sudah dipersidangan sebetulnya. Karena memang tidak ada lagi dari saya," ujar Akom.  

Dari notaris Hilda Yulistiawati, KPK mengklarifikasi pembuatan akta-akta PT Murabi.

"Hal ini dilakukan untuk menelusuri siapa pemilik sebenarnya dari PT Murakabi tersebut," jelasnya.

Diketahui pemilik saham PT Murakabi merupakan keponakan Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi. PT Murakabi pernah mengikuti lelang konsorsium proyek e-KTP namun kalah dengan konsorsium PNRI.

Saat bersaksi di persidangan Irman dan Sugiharto, Irvanto mengaku membeli PT Murakabi dari adik Andi Narogong, Vidi Gunawan. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya