Berita

Nusantara

Kapolda Gandeng Ulama Tangkal Radikalisme

SABTU, 15 JULI 2017 | 18:54 WIB

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charlian menggandeng para ulama se Jawa Barat menangkal faham radikalisme yang selama ini berkembang di tengah masyarajat.

Ulama, kata dia, bisa membantu menangkal rongrongan faham radikalisme yang ingin memecah NKRI. Hal itu berdasar pada sejarah bahwa yang mempersatuan NKRI dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika adalah Ulama.

"NKRI ada pun juga karena perjuangan para ulama, dipanitia sembilan yang merumuskan pancasila kan ada KH.Ahmad Dahlan, KH. Wahid Hasyim itu suara ulama," papar Anton seusai pertemuan dengan alim ulama se Jawa Barat di Cipasung, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (15/7).


Menurutnya, kondisi sekarang banyak upaya memecah belah NKRI, karenanya ulama dan umaro harus bersatu.

Anton yakin, di saat ulama bersikap menyejukan, menentramkan, tidak melakukan intimidasi dan provokatori, NKRI akan aman, tentram dan damai.

"Kelemahan bangsa kita itu gampang diadu domba, jadi suara ulama itu sangat berpengaruh terhadap masyarakat," paparnya.

Anton menilai, NKRI  dengan Pancasilanya merupakan final karena Indonesia ditakdirkan berbeda beda.

"Karena dengan Pancasila sudah terbukti bisa aman," tandasnya seperti diberitakan RMOLJabar.com. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya